Penyisihan Grup G : Ke Madrid, Milan Full Team
MILAN - Allenatore AC Milan sudah mengantongi 22 nama pemain yang akan diajaknya terbang ke Madrid untuk melakoni laga Liga Champions, tengah pekan ini. Uniknya, Allegri tetap memboyong Thiago Silva, bek andalan Milan yang kondisinya masih diragukan.
Ya, Thiago memang belum pasti tampil saat Rossoneri menantang Real Madrid di Santiago Bernabeu pada matchday ketiga penyisihan Grup G, Rabu (20/10/2010) dini hari. Bek timnas Brasil mengalami cedera pada engkel kirinya saat Milan menang 3-1 atas Chievo Verona di Serie A, akhir pekan kemarin.
Meski kondisinya masih tanda tanya, namun Allegri menegaskan bakal tetap membawa Thiago ke Madrid. Mantan arsitek Cagliari ini mengatakan akan menunggu hingga detik terakhir sebelum akhirnya memutuskan bahwa mantan bek Fluminense itu akan ambil bagian atau tidak dalam duel sengit tersebut.
Terlepas dari persoalan Thiago, Allegri menggelar sesi latihan pada Minggu pagi waktu setempat. Dalam sesi latihan yang dimulai pukul 11:00 waktu setempat, Allegri membagi sesi latihan ke dalam dua grup. Sejumlah pemain yang tampil sebagai starter melawan Chievo hanya berlatih ringan di pusat kebugaran, demikian dikutip situs resmi klub Milan, Senin (18/10/2010). Sementara sisanya berlatih normal yang diawali dengan latihan atletik. Dalam sesi tersebu
t, Robinho dan Ignazio Abate mendapat porsi lebih dengan melakukan lari turun-naik bukit, sedangkan pemain lain hanya mendapat porsi berlari sprint. Usai latihan fisik, Allegri kembali membelah tim menjadi dua dan mengadakan pertandingan mini yang berdurasi setengah babak. Selepas berlatih, barulah pelatih 43 tahun ini mengumpulkan anak asuhnya di ruang ganti dan mengumumkan 22 pemain yang akan dibawanya ke Madrid, Senin pagi waktu setempat.
Dari ke-22 nama pemain, kapten tim Massimo Ambrosini dan bek Marek Jankulovski harus tinggal di Milan karena masih dibekap cedera. Sementara Massimo Oddo tidak masuk dalam skuad.
Ya, Thiago memang belum pasti tampil saat Rossoneri menantang Real Madrid di Santiago Bernabeu pada matchday ketiga penyisihan Grup G, Rabu (20/10/2010) dini hari. Bek timnas Brasil mengalami cedera pada engkel kirinya saat Milan menang 3-1 atas Chievo Verona di Serie A, akhir pekan kemarin.
Meski kondisinya masih tanda tanya, namun Allegri menegaskan bakal tetap membawa Thiago ke Madrid. Mantan arsitek Cagliari ini mengatakan akan menunggu hingga detik terakhir sebelum akhirnya memutuskan bahwa mantan bek Fluminense itu akan ambil bagian atau tidak dalam duel sengit tersebut.
Terlepas dari persoalan Thiago, Allegri menggelar sesi latihan pada Minggu pagi waktu setempat. Dalam sesi latihan yang dimulai pukul 11:00 waktu setempat, Allegri membagi sesi latihan ke dalam dua grup. Sejumlah pemain yang tampil sebagai starter melawan Chievo hanya berlatih ringan di pusat kebugaran, demikian dikutip situs resmi klub Milan, Senin (18/10/2010). Sementara sisanya berlatih normal yang diawali dengan latihan atletik. Dalam sesi tersebu
t, Robinho dan Ignazio Abate mendapat porsi lebih dengan melakukan lari turun-naik bukit, sedangkan pemain lain hanya mendapat porsi berlari sprint. Usai latihan fisik, Allegri kembali membelah tim menjadi dua dan mengadakan pertandingan mini yang berdurasi setengah babak. Selepas berlatih, barulah pelatih 43 tahun ini mengumpulkan anak asuhnya di ruang ganti dan mengumumkan 22 pemain yang akan dibawanya ke Madrid, Senin pagi waktu setempat.
Dari ke-22 nama pemain, kapten tim Massimo Ambrosini dan bek Marek Jankulovski harus tinggal di Milan karena masih dibekap cedera. Sementara Massimo Oddo tidak masuk dalam skuad.
Berikut 22 pemain Milan hadapi Madrid:
Abbiati, Amelia, Roma; Antonini, Bonera, Nesta, Papastathopoulos, Thiago Silva, Zambrotta, Yepes; Abate, Boateng, Flamini, Gattuso, Pirlo, Seedorf, Strasser, Ibrahimovic, Inzaghi, Pato, Robinho, Ronaldinho.
Robinho Ingin Jebol Gawang Madrid
MILAN - Milan punya modal bagus menjelang pertandingan babak penyisihan grup Liga Champions melawan Real Madrid di Santiago Bernabeu. Rossoneri mencetak kemenangan 3-1 atas Chievo dalam pertandingan Serie A Italia akhir pekan ini. Salah satu gol dibuat Robinho.
Penyerang asal Brasil itu berharap akan diturunkan dalam pertandingan menghadapi Madrid dan bertekad mencetak gol ke gawang bekas klubnya itu. "Saya akan sangat senang kalau bisa mencetak gol ke gawang Real Madrid di Liga Champions, itu akan jadi momen yang luar biasa," ujarnya pada Marca.
"Tentunya itu bisa terjadi kalau pelatih menurunkan saya dalam pertandingan itu. Namun itu bukan hal yang utama, yang paling penting adalah kemenangan tim. Kalau mampu menang di Bernabeu, itu akan menjadi hasil yang bagus dan semakin meningkatkan kepercayaan diri kami."
Robinho memperkuat Madrid pada 2005 sampai 2008. Ia kemudian hijrah ke Manchester City, lalu dipinjamkan ke Santos sebelum akhirnya berlabuh di Milan.
Penyerang asal Brasil itu berharap akan diturunkan dalam pertandingan menghadapi Madrid dan bertekad mencetak gol ke gawang bekas klubnya itu. "Saya akan sangat senang kalau bisa mencetak gol ke gawang Real Madrid di Liga Champions, itu akan jadi momen yang luar biasa," ujarnya pada Marca.
"Tentunya itu bisa terjadi kalau pelatih menurunkan saya dalam pertandingan itu. Namun itu bukan hal yang utama, yang paling penting adalah kemenangan tim. Kalau mampu menang di Bernabeu, itu akan menjadi hasil yang bagus dan semakin meningkatkan kepercayaan diri kami."
Robinho memperkuat Madrid pada 2005 sampai 2008. Ia kemudian hijrah ke Manchester City, lalu dipinjamkan ke Santos sebelum akhirnya berlabuh di Milan.
Pirlo Terkenang Milan Era Ancelotti
MILAN - Perlahan tapi pasti Massimiliano Allegri menemukan formula yang pas bagi AC Milan. Dalam beberapa pertandingan terakhir, sang pelatih menerapkan formasi 4-3-1-2 sebagai strategi terbaik bagi Rossoneri. Kebijakan tersebut mengingatkan gelandang Andrea Pirlo pada era Milan ketika ditangani Carlo Ancelotti.
"Tim ini mengingatkan saya saat Milan ditangani Ancelotti," tukasnya kepada La Gazzetta dello Sport. "Saat itu, kami memainkan seorang gelandang serang, yaitu Kaka atau Rio Costa. Sekarang kami mulai bermain lagi seperti itu, seperti yang sudah kami lakukan bertahun-tahun dan menuai sukses." "Saya harap ini menjadi pertanda bagus buat kami."
Milan berhasil mengalahkan Chiveo dalam lanjutan Serie A Italia akhir pekan. Laga berikutnya adalah menghadapi raksasa Spanyol, Real Madrid, di Liga Champions, Selasa (19/10) esok. Musim lalu, ketika ditangani Leonardo, Milan berhasil meraih kemenangan 3-2 di Santiago Bernabeu berkat aksi gemilang Alexandre Pato.
"Tim ini mengingatkan saya saat Milan ditangani Ancelotti," tukasnya kepada La Gazzetta dello Sport. "Saat itu, kami memainkan seorang gelandang serang, yaitu Kaka atau Rio Costa. Sekarang kami mulai bermain lagi seperti itu, seperti yang sudah kami lakukan bertahun-tahun dan menuai sukses." "Saya harap ini menjadi pertanda bagus buat kami."
Milan berhasil mengalahkan Chiveo dalam lanjutan Serie A Italia akhir pekan. Laga berikutnya adalah menghadapi raksasa Spanyol, Real Madrid, di Liga Champions, Selasa (19/10) esok. Musim lalu, ketika ditangani Leonardo, Milan berhasil meraih kemenangan 3-2 di Santiago Bernabeu berkat aksi gemilang Alexandre Pato.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar