PROKLAMASI

PROKLAMASI
INDONESIA

Jumat, 19 Maret 2010

PENGRAJIN EMAS DAN KUNINGAN

Di sebuah negeri, hiduplah dua orang pengrajin yang tinggal bersebelahan. Seorang diantaranya, adalah pengrajin emas, sedang yang lainnya pengrajin kuningan. Keduanya telah lama menjalani pekerjaan ini, sebab, ini adalah pekerjaan yang diwariskan secara turun-temurun.

Telah banyak pula barang yang dihasilkan dari pekerjaan ini. Cincin, kalung, gelang, dan untaian rantai penghias, adalah beberapa dari hasil kerajinan mereka. Setiap akhir bulan, mereka membawa hasil pekerjaan ke kota. Hari pasar, demikian mereka biasa menyebut hari itu. Mereka akan berdagang barang-barang logam itu, sekaligus membeli barang-barang keperluan lain selama sebulan.

Beruntunglah, pekan depan, akan ada tetamu agung yang datang mengunjungi kota, dan bermaksud memborong barang-barang yang ada disana. Kabar ini tentu membuat mereka senang. Tentu, berita ini akan membuat semua pedagang membuat lebih banyak barang yang
akan dijajakan.

Siang-malam, terdengar suara logam yang ditempa. Setiap dentingnya, layaknya nafas hidup bagi mereka. Tungku-tungku api, seakan tak pernah padam. Kayu bakar yang tampak membara, seakan menjadi penyulut semangat keduanya. Percik-percik api yang timbul tak pernah di hiraukan mereka. Keduanya sibuk dengan pekerjaan
masing-masing. Sudah puluhan cincin, kalung, dan untaian rantai penghias yang siap dijual.

Hari pasar makin dekat. Dan lusa, adalah waktu yang tepat untuk
berangkat ke kota. Hari pasar telah tiba, dan keduanya pun sampai di kota. Hamparan terpal telah digelar, tanda barang dagangan siap dijajakan. Keduanya pun berjejer berdampingan. Tampaklah, barang-barang logam yang telah dihasilkan. Namun, ah sayang, ada kontras yang mencolok diantara keduanya.

Walaupun terbuat dari logam mulia, barang-barang yang dibuat oleh pengrajin emas tampak kusam. Warnanya tak berkilau. Ulir-ulirnya kasar, dengan pokok-pokok simpul rantai yang tak rapi. Seakan, sang pembuatnya adalah seorang yang tergesa-gesa. “Ah, biar saja,” demikian ucapan yang terlontar saat pengrajin kuningan menanyakan kenapa perhiasaannya kawannya itu tampak kusam. “Setiap orang akan memilih daganganku, sebab, emas selalu lebih baik dari kuningan,” ujar pengrajin emas lagi, “Apalah artinya loyang buatanmu dibanding logam mulia yang kupunya, aku akan membawa uang lebih banyak darimu.” Pengrajin kuningan, hanya tersenyum.

Ketekunannya mengasah logam, membuat semuanya tampak lebih bersinar. Ulir-ulirnya halus. Lekuk-lekuk cincin dan gelang buatannya terlihat seperti lingkaran yang tak putus. Liku-liku rantai penghiasnya pun lebih sedap di pandang mata. Ketekunan, memang sesuatu yang mahal. Hampir semua orang yang lewat, tak menaruh perhatian kepada pengrajin emas. Mereka lebih suka mendatangi, dan melihat-melihat cincin dan kalung kuningan. Begitupun tetamu agung yang berkenan datang. Mereka pun lebih menyukai benda-benda kuningan itu dibandingkan dengan logam mulia. Sebab, emas itu tidaklah cukup membuat mereka tertarik, dan mau membelinya.

Sekali lagi, terpampang kekontrasan di hari pasar itu. Pengrajin emas yang tertegun diam, dan pengrajin kuningan yang tersenyum senang.
Hari pasar telah usai, dan para tetamu telah kembali pulang. Kedua pengrajin itu pun telah selesai membereskan dagangan. Dan agaknya, keduanya mendapat pelajaran dari apa yang telah mereka lakukan hari itu.


***
Teman, ketekunan memang sesuatu yang mahal. Tak banyak orang yang bisa menjalani pekerjaan ini. Begitupun juga kemuliaan dan harga diri, tak banyak orang yang menyadari, bahwa kedua hal itu, kadang tak berasal dari apa yang kita sandang hari ini. Setidaknya, tindak-laku kedua pengrajin itu, adalah potongan siluet kehidupan kita.

Ketekunan, adalah titian panjang yang licin berliku. Seringkali, jalan panjang itu membuat kita terpelincir, dan jatuh. Seringkali pula, titian itu menjadi saringan penentu bagi setiap orang yang hendak menuju kebahagiaan di ujung simpulnya. Namun, percayalah, ada balasan bagi setiap ketekunan. Di ujung sana, akan ada sesuatu yang menunggu setiap orang yang mau menekuni jalan itu.

Emas dan kuningan, bisa jadi punya nilai yang berbeda. Namun, apakah kemuliaan dinilai hanya dari apa disandang keduanya? Apakah harga diri hanya ditunjukkan dari simbol-simbol yang tampak di luar? Sebab, kita sama-sama belajar dari pengrajin kuningan, bahwa loyang, kadang bernilai lebih dibanding logam mulia.

Dan juga bahwa kemuliaan, adalah buah dari ketekunan. Bisa jadi saat ini kita pandai, kaya, punya kedudukan yang tinggi, dan hidup
sempurna layaknya emas mulia. Namun, adakah semua itu berharga jika ulir-ulir hati kita kasar dan kusam? Adakah itu mulia jika, lekuk-lekuk kalbu kita koyak dan penuh dengan tonjolan-tonjolan kedengkian? Adakah itu semua punya harga, jika, pokok-pokok simpul jiwa yang kita punya, tak di penuhi dengan simpul-simpul ikhlas dan perangai yang luhur?

Teman, mari kita asah kalbu dan hati kita agar bersinar mulia. Mari, kita bentuk ulir dan lekuk-lekuk jiwa kita dengan ketekunan agar menampilkan cahaya-Nya. Susunlah simpul-simpul itu, dengan jalinan keluhuran budi dan perilaku. Tempalah dengan kesungguhan diri, agar hati kita tak keras, dan menjadi lembut, luwes serta mampu memenuhi hati orang lain.


Sumber : kaskus.us

SANG PENCINTA AKHIRAT

MENJADI PECINTA AKHIRAT (1)

Sore itu pak Budiman ( bukan nama sebenarnya ) menemani istri dan seorang putrinya berbelanja kebutuhan rumah tangga bulanan di sebuah toko swalayan. Usai mereka membayar semua barang belanjaan. Tangan-tangan mereka sarat dengan tas plastik belanjaan. Baru saja mereka keluar dari toko swalayan, istri Budiman dihampiri seorang wanita pengemis yang saat itu bersama seorang putri kecilnya.

Wanita pengemis itu berkata kepada istri Budiman, “Beri kami sedekah, Bu!”
Istri Budiman kemudian membuka dompetnya lalu ia menyodorkan selembar uang kertas
berjumlah 1000 rupiah. Wanita pengemis itu lalu menerimanya. Tatkala ia tahu jumlahnya dan ternyata itu tidak mencukup kebutuhannya, ia kemudian menguncupkan jari-jarinya dan ia arahkan kearah mulutnya, kemudian ia memegang kepala anaknya dan sekali lagi ia mengarahkan jari-jari yang terkuncup itu ke arah mulutnya.
Seolah ia berkata dengan bahasa isyarat, “Aku dan anakku ini sudah berhari-hari tidak makan, tolong beri kami tambahan sedekah untuk bisa membeli makanan.
” Mendapati isyarat pengemis wanita itu, istri Budiman pun membalas isyarat dengan gerak tangannya seolah berkata, “Tidak… tidak, aku tidak akan menambahkan sedekah untukmu!”

Ironisnya meski ia tidak menambahkan sedekahnya malah istri dan putrinya Budiman menuju ke sebuah gerobak gorengan untuk membeli cemilan.

Pada kesempatan yang sama Budiman berjalan ke arah ATM center guna mengecek saldo rekeningnya. Saat itu memang adalah tanggal dimana ia menerima gajian dari perusahaannya, karenanya Budiman ingin mengecek saldo rekeningnya. Ia sudah berada di depan ATM. Ia masukkan kartu ke dalam mesin tersebut. Ia tekan langsung tombol INFORMASI SALDO. Sesaat kemudian muncullah beberapa digit angka yang membuat Budiman menyunggingkan senyum kecil dari mulutnya. Ya, uang gajiannya sudah masuk ke dalam rekening. Budiman menarik sejumlah uang dalam bilangan jutaan rupiah dari ATM. Pecahan ratusan ribu berwarna merah kini sudah menyesaki dompetnya.

Lalu ada satu lembar uang berwarna merah juga, namun kali ini bernilai 10 ribu yang ia tarik dari dompet. Kemudian uang itu ia lipat menjadi kecil dan ia berniat untuk berbagi dengan wanita pengemis yang tadi meminta tambahan sedekah. Budiman memberikan uang itu. Lalu saat sang wanita melihat nilai uang yang ia terima betapa girangnya dia.

Ia berucap syukur kepada Allah dan berterima kasih kepada Budiman dengan kalimat-kalimat penuh kesungguhan:
“Alhamdulillah… Alhamdulillah… Alhamdulillah… Terima kasih tuan! Semoga Allah memberikan rezeki berlipat untuk tuan dan keluarga.Semoga Allah memberi kebahagiaan lahir dan batin untuk tuan dan keluarga. Diberikan karunia keluarga sakinah, mawaddah wa rahmah. Rumah tangga harmonis dan anak-anak yang shaleh dan shalehah. Semoga tuan dan keluarga juga diberi kedudukan yang terhormat kelak nanti di surga…!” Budiman tidak menyangka ia akan mendengar respon yang begitu mengharukan. Budiman mengira bahwa pengemis tadi hanya akan berucap terima kasih saja.
Namun, apa yang diucapkan oleh wanita pengemis tadi sungguh membuat Budiman terpukau dan membisu.

Apalagi tatkala sekali lagi ia dengar wanita itu berkata kepada putri kecilnya,
“Dik, Alhamdulillah akhirnya kita bisa makan juga….!” Deggg…!!! Hati Budiman tergedor dengan begitu kencang. Rupanya wanita tadi sungguh berharap tambahan sedekah agar ia dan putrinya bisa makan.

Sejurus kemudian mata Budiman membuntuti kepergian mereka berdua yang berlari menyeberang jalan, lalu masuk ke sebuah warung tegal untuk makan di sana. Budiman masih terdiam dan terpana di tempat itu. Hingga istri dan putrinya kembali lagi dan keduanya menyapa Budiman.

Mata Budiman kini mulai berkaca-kaca dan istrinya pun mengetahui itu.
“Ada apa Pak?” Istrinya bertanya. Dengan suara yang agak berat dan terbata Budiman menjelaskan: “Aku baru saja menambahkan sedekah kepada wanita tadi sebanyak 10 ribu rupiah!”
Awalnya istri Budiman hampir tidak setuju tatkala Budiman menyatakan bahwa ia memberi tambahan sedekah kepada wanita pengemis itu.

Namun Budiman melanjutkan kalimatnya: “Bu…, aku memberi sedekah kepadanya sebanyak itu. Saat mereka menerimanya, ia berucap hamdalah berkali-kali seraya bersyukur kepada Allah. Tidak itu saja, ia mendoakan aku, mendoakan dirimu, anak-anak dan keluarga kita. Panjaaaang sekali ia berdoa!
Dia hanya menerima karunia dari Allah Swt sebesar 10 ribu saja sudah sedemikian hebatnya bersyukur. Padahal aku sebelumnya melihat di ATM saat aku mengecek saldo dan ternyata di sana ada jumlah yang mungkin ratusan bahkan ribuan kali lipat dari 10 ribu rupiah. Saat melihat saldo itu, aku hanya mengangguk-angguk dan tersenyum. Aku terlupa bersyukur, dan aku lupa berucap hamdalah. Bu…, aku malu kepada Allah!

Dia terima hanya 10 ribu begitu bersyukurnya dia kepada Allah dan berterimakasih kepadaku. Kalau memang demikian, siapakah yang pantas masuk ke dalam surga Allah, apakah dia yang menerima 10 ribu dengan syukur yang luar biasa, ataukah aku yang menerima jumlah lebih banyak dari itu namun sedikitpun aku tak berucap hamdalah.”

Budiman mengakhiri kalimatnya dengan suara yang terbata-bata dan beberapa bulir air mata yang menetes. Istrinya pun menjadi lemas setelah menyadari betapa selama ini kurang bersyukur sebagai hamba. Ya Allah, ampunilah kami para hamba-Mu yang suka lalai atas segala nikmat-Mu!

Sahabat, mangapa kita masih kadang sering menggenggamkan tangan ketika di sekitar kita semakin banyak yang membutuhkan uluran tangan kita ? salah satu sebabnya adalah kita masih belum serius meghadapi kehidupan Akhirat dengan segala bentuk kenikmatannya dan segala derita yang sangat mengerikan dengan batas waktu yang tak terbayangkan lamanya dan kekalan didalamnya.

Kita kadang lebih banyak tenggelam dan ingin sekali terlibat dalam glamornya kehidupan duniawi dan sering lupa akan datangnya kehidupan Akhirat. Visi kita sering terhenti kepada suksesnya mencapai sejumlah capital dan Passive Income lupa akan Visi Kebahagiaan di Akhirat.

Coba kita bandingkan antara kehidupan Keluarga Pak Budiman dengan Keluarga Rasulullah SAW yaitu Ali Bin Abi Thalib (seorang menantu Kepala Negara ) dalam menyikapi Harta dan Kekayaan yang ada di tangan mereka dalam kisah selanjutnya, ( ingat Ali Bin Abi Thalib adalah manusia biasa seperti kita, maka membandingkan adalah hal yang wajar karena ajaran kitab suci kita juga sama yaitu Al-Qur’an, dengan Al-Qur’an seorang yang Buta Huruf seperti Muhammad SAW lahir menjadi Pemimpin dan Teladan bagi semua Ummat, seorang Preman seperti Umar bin Khothob Kepala Negara yang amat bijak dsb, tinggal bagaimana kita seberapa intensifkah kita belajar Al-Qur’an ?, ada waktu khusus, atau sisa waktu saja untuk Al-Qur’an atau disetiap ada kesempatan saja atau diseluruh aktifitas senantiasa kita sinergikan dengan Al-Qur’an ? )

MENJADI PECINTA AKHIRAT (2)

Pada suatu hari Hasan dan Husen sakit keras. Fatimah binti Rasululloh SAW dan Ali bin Abi Thalib bernadzar kepada Allah, jika kedua putranya sembuh, mereka akan berpuasa selama tiga hari. Tanpa diduga Hasan dan Husen mengatakan bahwa mereka juga akan ikut berpuasa.

Allah berkenan memulihkan kesehatan Hasan dan Husen, dan keluarga Ali melaksanakan Nadzarnya walaupun mereka tidak mempunyai makanan sedikitpun untuk bekal berbuka puasa.

Pada saat itu Ali menemui orang Yahudi kenalannya bernama Sya’mun ia menawarkan diri untuk memintal bulu domba dengan imbalan tiga takar gandum. Pekerjaan memintal bulu domba itu dikerjakan Fatimah.

Pada hari pertama, Fatimah RA menyelesaikan sepertiga pekerjaannya dan mengambil setakar gandum sebagai upahnya. Tibalah waktu untuk berbuka puasa, mereka berkumpul untuk menikmati roti yang masih hangat.

Ketika mereka akan menikmati roti tersebut, tiba-tiba datanglah seorang pengemis meminta makanan. Ia berkata ,”Wahai keluarga Nabi, maukah kalian bersedekah kepada hamba, seorang fakir miskin yang sudah tidak makan beberapa hari lamanya?”. Dengan perasaan iba mereka memberikan roti itu kepada pengemis tadi dan mereka berbuka puasa bersama hanya dengan minum air tawar saja.

Keesokan harinya, mereka meneruskan nadzarnya. Pada waktu berbuka puasa, tiba-tiba terdengar orang memanggil mereka, “Wahai keluarga Rasulullah, aku seorang anak yatim, tidak ada sekerat makananpun dirumahku. Tolonglah aku, aku sangat lapar.” Ketika pintu dibuka, tampaklah seorang anak kecil yang kurus kering dengan badan gemetar. Melihat keadaan itu lalu merekapun memberikan roti yang siap mereka makan itu dan kembali mereka berbuka puasa hanya dengan air tawar.

Pada hari ketiga Fatimah menyelesaikan perkerjaannya yang tinggal sepertiga , setelah usai memintal ia pun mengambil gandum yang tinggal setakar lagi. Gandumpun diolah menjadi beberapa potong roti untuk berbuka puasa. Waktu berbuka puasa tiba, baru saja tangan mereka akan mnyentuh roti terdengar suara memanggil, “ Wahai keluarga Rasulullah, aku adalah seorang tawanan yang baru dilepas kaum kafir. Selama ditawan aku tidak diberi makanan sedikitpun, tolonglah aku.” Suara tersebut berasal dari seorang lelaki tua yang kurus kering. Ia berdiri di depan pintu.

” Wahau istriku Fatimah, tanpa ada orang yang menunjukkan ia datang kemari, ia mengeluh karena kelaparan dan kelihatan sengsara sekali. Barang siapa memberi orang yang sedang membutuhkan, ia akan memperoleh balasannya di akhirat kelak.” Kata Ali kepada istrinya. Fatimah menjawab, “Kita sudah tidak mempunyai gandum lagi, kedua anak kitapun sudah tampak kelaparan. Ya Allah, berilah mereka kekuatan. Wahai suamiku, tolonglah tawanan itu, ia lebih menderita daripada kita.” Akhirnya roti itupun diberikan kepada tawanan tadi.

Keesokan harinya mereka tidak berpuasa lagi, namun badan mereka sangat lemah. Fatimah dan Hasan & Husen pergi kerumah Rasulullah SAW, untuk meminta makanan. Beliau sangat sedih melihat keadaan mereka, lalu memeluknya sambil berurai air mata.

Pada saat itu turunlah ayat Al-Quran sebagai berikut :

“Mereka menunaikan nadzarnya dan takut kepada suatu hari yang azabnya merata di mana-mana. Mereka memberikan makanan yang disukainya kepada orang miskin, anak yatim dan orang yang ditawan. Mereka berkata” Sesungguhnya kami memberi makanan kepadamu hanyalah karena mengharapkan keridhaan Allah, bukan karena mengharap balasan dan ucapan terima kasih darimu,”. Dan Allah memberi balasan kepada mereka (dengan) surga dan (pakaian) sutra karena kesabaran mereka (Q.S Al-Ihsan:7-9 dan 12)

Subhanallah, Mari Segera Abadikan Yang Tersisa Dengan Sedekah, jika kita belum mampu mengabadikan Yang Terbaik. Dengan mengikuti Program Sedekah untuk Pelatihan Keterampilan dan Latihan Kerja untuk Remaja Yatim dan Dhu’afa. Info lengkap silahkan klik http://www.rumah-yatim-indonesia.org

FOOD ESTATE : Istilah Baru Pembenaran Pembabatan Hutan

Gaung suara yang berisi upaya untuk mengurangi efek pemanasan global dan penyelamatan lingkungan seperti dideklarasikan akhir Pebruari lalu di Nusa Dua Bali belumlah usai, namun kita harus sudah menghela nafas lagi mendengar adanya program pemerintah bertitel Food Estate. Apa lagi ya..
Food Estate adalah sebuah konsep pengembangan produksi pangan yang dilakukan secara terintegrasi mencakup pertanian, perkebunan, bahkan peternakan yang berada di suatu kawasan lahan yang sangat luas. Salah satu negara yang sudah menerapkan program ini adalah Brazil, yang menyulap berjuta hektar lahannya menjadi lahan food estate penghasil kedelai berskala besar dan penyuplai pangan dunia.
Seperti diberitakan Walhi, alih-alih meniru keberhasilan Brazil, Pemerintah Indonesia menerbitkan Peraturan Pemerintah No. 18/2010 tentang Usaha Budidaya Tanaman, sebagai payung hukum berinvestasi di food estate. Dan muncullah program bernama MIFE (Merauke Integrated Food and Energy Estate). 1,6 juta hektar lahan yang sebagian besar adalah hutan di Merauke akan dialihfungsikan menjadi perkebunan sawit, kedelai, tebu dan padi. Sudah bisa ditebak kan, para investor berkantong tebal telah antri dengan penawaran itu.
Namun yang disayangkan, apakah Pemerintah sudah mengkaji secara detail efek negatif dari program itu? Jangan hanya ingin meniru keberhasilannya saja namun dampaknya tidak difikirkan. Di Brazil sana, Maret 2006 lalu tercatat ribuan masyarakat sekitarnya mengalami sakit sebagai akibat penyemprotan herbisida di atas lahan kedelai hingga anginnya terbawa ke pemukiman masyarakat.
Alasan klise yang selalu diangkat adalah peningkatan ekonomi rakyat. Padahal jika sudah terealisasi, belum tentu masyarakat Merauke yang akan merasakan hasilnya langsung. Yang ada urbanisasi masyarakat daerah lain yang berbondong-bondong datang menjadi tenaga kerja perkebunan disana. Dan yang patut diingat, di Brazil setiap petani rata-rata mempunyai lahan seluas 5 hektar. Bandingkan dengan para petani di Indonesia.
Nah, jika jutaan hektar lahan hutan di Merauke jadi dibabat, maka berkurang pula paru-paru dunia, dan sudah dipastikan efek pemanasan global akan meningkat. Belum lagi hilangnya resapan air dan naiknya permukaan air laut, dan bencana-bencana lain yang mungkin akan menyusul. Duh, jangan tambah lagi kehancuran negeriku demi harapan sesaat yang hasilnya pun belum tentu dirasakan. [ameL]

AKU MELIHAT INDONESIA

Jika aku berdiri di pantai Ngliyep
Aku mendengar lautan Indonesia bergelora
Membanting di pantai Ngeliyep itu
Aku mendengar lagu – sajak Indonesia

Jikalau aku melihat
Sawah menguning menghijau
Aku tidak melihat lagi
Batang padi menguning – menghijau
Aku melihat Indonesia

Jika aku melihat gunung-gungung
Gunung Merapi, gunung Semeru, gunung Merbabu
Gunung Tangkupan Prahu, gunung Klebet
Dan gunung-gunung yang lain
Aku melihat Indonesia

Jikalau aku mendengar pangkur palaran
Bukan lagi pangkur palaran yang kudengarkan
Aku mendengar Indonesia

Jika aku menghirup udara ini
Aku tidak lagi menghirup udara
Aku menghirup Indonesia

Jika aku melihat wajah anak-anak di desa-desa
Dengan mata yang bersinar-sinar
(berteriak) Merdeka! Merdeka!, Pak! Merdeka!

Aku bukan lagi melihat mata manusia
Aku melihat Indonesia!

Rabu, 17 Maret 2010

JANGAN MERASA PALING SUCI

”Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu.”(QS, al-Hujurat [49]: 13)

Dua orang laki-laki bersaudara . Mereka sudah yatim piatu sejak remaja. Keduanya bekerja pada sebuah pabrik kecap .

Mereka hidup rukun , dan sama-sama tekun belajar agama. Mereka berusaha mengamalkan ilmunya dalam kehidupan sehari-hari semaksimal mungkin.

Untuk datang ke tempat pengajian, mereka acap kali harus berjalan kaki untuk sampai ke rumah Sang Ustadz. Jaraknya sekitar 10 km dari rumah peninggalan orangtua mereka.

Suatu ketika sang kakak berdo’a memohon rejeki untuk membeli sebuah mobil supaya dapat dipergunakan untuk sarana angkutan dia dan adiknya, bila pergi mengaji. Allah mengabulkannya, jabatannya naik, dia menjadi kepercayaan sang direktur. Dan tak lama kemudian sebuah mobil dapat dia miliki. Dia mendapatkan bonus karena omzet perusahaannya naik.

Lalu sang kakak berdo’a memohon seorang istri yang sempurna, Allah mengabulkannya, tak lama kemudian sang kakak bersanding dengan seorang gadis yang cantik serta baik akhlaknya.

Kemudian berturut-turut sang Kakak berdo’a memohon kepada Allah akan sebuah rumah yang nyaman, pekerjaan yang layak, dan lain-lain. Dengan itikad supaya bisa lebih ringan dalam mendekatkan diri kepada Allah. Dan Allah selalu mengabulkan semua do’anya itu.

Sementara itu, sang Adik tidak ada perubahan sama sekali, hidupnya tetap sederhana, tinggal di rumah peninggalan orang tuanya yang dulu dia tempati bersama dengan Kakaknya. Namun karena kakaknya sangat sibuk dengan pekerjaannya sehingga tidak dapat mengikuti pengajian, maka sang adik sering kali harus berjalan kaki untuk mengaji kerumah guru mereka.

Suatu saat sang Kakak merenungkan dan membandingkan perjalanan hidupnya dengan perjalanan hidup adiknya. Dia dia teringat bahwa adiknya selalu membaca selembar kertas saat dia berdo’a, menandakan adiknya tidak pernah hafal bacaan untuk berdo’a.

Lalu datanglah ia kepada adiknya untuk menasihati adiknya supaya selalu berdo’a kepada Allah dan berupaya untuk membersihkan hatinya, ” Dik, sesungguh ketidak mampuan kita menghapal quran, hadits dan bacaan doa. bisa jadi karena hati kita kurang bersih.. “

Sang adik Mengangguk, hatinya terenyuh dan merasa sangat bersyukur sekali mempunyai kakak yang begitu menyayanginya, dan dia mengucapkan terima kasih kepada kakaknya atas nasihat itu.

Suatu saat sang adik meninggal dunia, sang kakak merasa sedih karena sampai meninggalnya adiknya itu tidak ada perubahan pada nasibnya sehingga dia merasa yakin kalau adiknya itu meninggal dalam keadaan kotor hatinya sehubungan do’anya tak pernah terkabul.

Sang kakak membereskan rumah peninggalan orang tuanya sesuai dengan amanah adiknya untuk dijadikan sebuah mesjid. Tiba-tiba matanya tertuju pada selembar kertas yang terlipat dalam sajadah yang biasa dipakai oleh adiknya yang berisi tulisan do’a, diantaranya Al-fatehah, Shalawat, do’a untuk guru mereka, do’a selamat dan ada kalimah di akhir do’anya:

“Ya, Allah. tiada sesuatupun yang luput dari pengetahuan Mu,
Ampunilah aku dan kakak ku, kabulkanlah segala do’a kakak ku,
Jadikan Kakakku selalu dalam lindungan dan cinta-Mu,
Bersihkanlah hati ku dan berikanlah kemuliaan hidup untuk kakakku
didunia dan akhirat.”

Sang Kakak berlinang air mata dan haru biru memenuhi dadanya. Dia telah salah menilai adiknya. Tak disangka ternyata adiknya tak pernah sekalipun berdo’a untuk memenuhi nafsu duniawinya dan ternyata keberhasilan sang kakak tak luput dari ketekunan do’a adiknya.

Sahabat, Kekayaan, kemiskinan, kebaikan, keburukan dan setiap musibah yang menimpa manusia merupakan ujian dari Allah swt. yang diberikan kepada hambanya. Itu semua bukan ukuran kemuliaan atau kehinaan seseorang. Janganlah bangga karena kekayaan dan janganlah putus asa karena kemiskinan.

” Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah BERITA GEMBIRA KEPADA ORANG-ORANG YANG SABAR, “ (Q.S.Al-Baqoroh 155 ).

Seringkali kita mengukur kedekatan kita kepada Allah SWT adalah karena terpenuhinya segala permintaan duniawi yang sering kita mohonkan dalam do’a-do’a kita.

Cobalah kita lihat orang yang sedang jatuh cinta atau bisa jadi kita sendiri pernah jatuh cinta kepada seseorang. Wajahnya selalu terbayang, canda tawanya serta tingkahnya selalu terkenang. Mau tidur ingat dia, mau makan ingat dia, mau mandi ingat dia bahkan kita sedang sholatpun ingat dia, surat cintanya atau sms nya kita selalu baca berkali-kali dan kita simpan dengan sangat rapi ketika ingat dia kita baca lagi surat cinta atau sms itu, hari-harinya selalu ingin bertemu, tidak ketemu sehari saja rasanya setahun. Padahal belum tentu dia akan menjadi milik kita. Masya Allah.

Pernahkah kita merasakan jatuh cinta kepada Allah ? Dia yang memberi nafas kita setiap detik, memberi berbagai makanan yang kita suka, memberi mata yang dengan itu kita bisa melihat indahnya dunia, memberi tangan yang membuat kita bisa berkarya, memberi kecerdasan yang membuat kita mampu berinovasi dan berkreasi dan memberi segala macam kebutuhan kita tanpa meminta imbalan sedikitpun, adakah semua itu kita rasakan ? mengapa kita tidak jatuh cinta kepadaNYA ? sejauh mana bukti cinta kita kepadanya ?

114 surat cintaNYA seberapa sering kita baca dan kita renungkan ? 114 surat kasihnya adakah pernah kita balas ? Panggilan AdzanNYA sesegera apakah kita menghadap ? tergetarkah hati kita dan gembirakah hati kita ketika mendengar panggilanNYA ? bandingkan dengan kita kalau dipanggil atasan kita atau dipanggil presiden ?

Yach, ada 114 SURAT CINTA yang telah dikirimkan kepada kita dan telah sampai kepada kita, kapan kita akan mau balas ?

http://www.rumah-yatim-indonesia.org

70 Tahun Mengabdi 70 kali Memohon !

Ada seorang kakek yang tinggal di India. Umurnya sudah lebih dari 70 th. Sepanjang hidupnya selama 70 th itu, ia gunakan untuk menyembah berhala dari batu. Setiap hari ia begitu taat menyembah tuhannya itu.

Suatu ketika, kakek ini punya suatu keinginan. Ia pun kemudian mendatangi tuhannya seraya memohon agar doa`nya dapat dikabulkan. "Oh, tuhanku Latta. Oh tuhanku Uzza. Tujuh puluh tahun aku terus menerus menyembahmu. Selama itu, tak ada sesuatupun yang aku mohonkan kepadamu. Sekarang, aku ada permohonan kepadamu. Mohon, kabulkanlah permohonanku ini".

Kakek itu memohon sambil merengek-rengek kepada Tuhan Latta dan Tuhan Uzza kiranya doa`nya dapat dikabulkan. Demikian seterusnya dia lakukan. Setelah sampai tujuh puluh kali doa` itu ia panjatkan, tak ada sedikitpun pengabulan dari berhala tuhannya yang ia peroleh. Maka kakek itu sedih sekali dan akhirnya putus asa.

Dalam keputusasaannya itu, ternyata Allah SWT memberi hidayah kepada kakek. Hati sang kakek Ia lapangkan segera sadar akan kekeliruannya selama ini dan kembali kepada fitrah ketauhidannya. Gantilah kakek itu berdoa` kepada Allah SWT . " Ya Allah , baru sekarang aku menghadap-Mu. Aku memohon sesuatu kepada-Mu. Kabulkanlah, permohonanku ini ya Allah ".

Selesai kakek itu bermunajat kepada Allah SWT, maka sesaat kemudian ia mendengar jawaban dari Allah SWT. " Wahai hamba-Ku, mintalah kamu kepada-Ku, niscaya Aku akan memberimu ".

Waktu para malaikat mendengar jawaban yang diberikan Allah SWT kepada sang kakek, maka gemparlah para malaikat. " Ya Allah , tujuh puluh tahun lamanya orang itu musyrik dan menyembah berhala. Dan telah tujuh puluh kali pula ia telah memohon kepada berhalanya agar dikabulkan permohonannya, namun itu tidak terjadi. Sekarang, ia baru sekali saja berdoa` kepada-Mu, mengapa Engkau kabulkan permohonannya itu ?"

Mendengar pertanyaan para malaikat itu, maka Allah SWT segera memberi penjelasan. " WAHAI PARA MALAIKAT, JIKA BERHALA YANG BENDA MATI ITU TIDAK BISA MENGABULKAN PERMOHONANNYA DAN AKU-PUN JUGA TIDAK, LALU DIMANA LETAK PERBEDAANNYA ANTARA AKU DAN BERHALA ITU ?".

Subhaanallah, Sahabat, begitulah Maha Pengampunnya Allah, begitu mudahnya Allah SWT mengampuni dosa hamba yang telah berlumuran dosa selama puluhan tahun.

Sadarkah kita bahwa sholat dan ibadah kita masih hambar belum begitu terasa kehadiran Allah ketika kita sholat dan beribadah.

Sadarkah kita bahwa ketika kita membaca Al-Qur’an belum begitu terasa nikmat dan indahnya Al-Qur’an, kita membaca Al-Qur’an masih sebagaimana kita baca koran

Mungkin juga kita merasa sekian tahun kita berdo’a dan meminta tapi belum terkabul juga

MENGAPA ???????????

Kita belum mampu menghadap Allah SWT dengan totalitas kita sebagai hamba (budak) yang mengakui segala kelemahan, lumuran dosa dan ketidak berdayaan serta melepas segala atribut duniawi yang membanggakan.

Kita masih menghadap Allah SWT sebagai seorang Kyai, sebagai Seorang Ustadz, Sebagai Ajengan, sebagai seorang Amir atau Imam, Sebagai seorang Master dan Doktor, Sebagai seorang Pengusaha Sukses, sebagai seorang Milyader, sebagai seorang Pejabat yang terhormat dalam segala hal, sebagai seorang yang sangat cantk dan tampan, sebagai seorang penikmat maksiat yang masih belum puas dan masih ingin menikmati segala bentuk kemaksiatan karena merasa hidupnya masih panjang.

Kita belum mampu menghadap Allah SWT sebagaimana seorang kakek tersebut menghadap dengan totalitas kehambaannya.

Kalau atribut-atribut kehormatan itu masih kita bawa sebagai Berhala dalam menghadap Allah SWT, bagaimana mungkin Allah SWT mau berkomunikasi dengan kita dalam Sholat dan Ibadah kita ? bagaimana mungkin Al-Qur’an akan berbicara dengan kita tentang samodera Hikmah yang terkandung di dalamnya ?

Sahabat, sampai kapan Ibadah dan Sholat kita terus terasa hambar ? Sampai kapan kita tidak mampu menikmati indahnya Al-Qur’an dan merasakan samodera Hikmah yang terkandung di dalamnya ?, semua itu tergantung SIKAP kita kepada ALLAH SWT dan cara pandang kita terhadap Al-Qur’an.

Oleh itu JANGAN PERNAH BERHENTI MENCARI DAN BERTANYA !

DIMANA ? Dalam Al-Qur’an dan Alam Semesta serta dalam segala aspek kehidupan yang terjadi di depan mata kita

KEPADA SIAPA ? Kepada Sang Maha Guru, Sang Maha Berilmu yang Mengajarkan manusia dari segala ketidaktahuannya, yaitu Allah SWT.

http://www.rumah-yatim-indonesia.org

Kisah Teller Bank dan Office Boy

Salam Jelajah!!
Lama rasanya gak pernah berbagi cerita kepada kawan. Kali ini saya akan menceritakan sebuah kejadian nyata yang terjadi beberapa waktu lalu di bagian Selatan Jakarta...

Suatu hari seorang OB, sebut saja namanya Wanto disuruh oleh atasannya untuk mencairkan cek senilai 14 juta rupiah di bank terdekat yang berada satu gedung dengan kantornya. Seamapinya didepan teller, dia langsung menyerahkan cek tersebut, tapi betapa terkejutnya dia ketika keluar dan menghitung uang yang diterimanya. Betapa tidak, ternyata Teller salah menyerahkan uang kepada dia, yang seharusnya 14 juta menjadi 24 juta rupiah. Wah..rejeki nomplok rupanya!!. Dengan sigap dia langsung memisahkan uang tersebut, yang 14 juta dia serahkan ke atasannya dan sisanya dia simpan sendiri.

Waktu menjelang siang ketika Teller sadar bahwa dia baru saja melakukan kesalahan fatal, menghilangkan uang perusahaan senilai 10 juta rupiah!. Dia mulai meneliti dan menghitung kembali semua transaksi yang dia lakukan setengah hari ini, tapi tidak juga dia menemukan letak data kesalahan tersebut. Mukanya mulai tampak pucat karena membayangkan tanggung jawab yang harus dia terima. Apalagi sang Manager seolah curiga melihat kearahnya. Hatinya bersumpah serapah kepada orang yang menerima uang lebih darinya "dasar manusia serakah, sudah tahu bukan miliknya, kenapa dibawa sih? kenapa gak dikembaliin??"

Sementara itu, Wanto dan teman2nya sedang asyik menikmati makan siang dikantin belakang kantornya sambil bersenda gurau, sesekali dia melihat amplop warna coklat yang berisi uang tunai 10 juta rupiah dikantongnya. Wajahnya terlihat sumringah...

Waktu terus berlalu, hampir sore. Ditempat kerjanya, sang Teller tampak terlihat sangat gelisah. Hatinya berharap tipis, sudah sesore ini, gak mungkin orang tersebut mengembalikan uang hasil kesalahannya, apalagi nilainya lumayan besar..hiks...

Wanto sedang syik menikmati pekerjaannya. Sesekali dia melihat ke arah jam dinding diruangan tersebut.

Tepat, ketika jam menunjukan pukul 15. 30 dia beranjak pergi menuju Bank tempat dimana dia menukarkan uang tadi. Dengan perlahan dia menghampiri Teller dan berkata
" Mbak, maaf tadi uangnya kelebihan 10 juta, ini saya kembaliin".
Sang Teller terbelanga, lalu dengan berbisik, masih menyimpan amarah namun tidak bisa menyembunyikan kebahagiaannya dia bertanya
" kenapa baru di balikin sore gini, Mas? dari siang saya panik setengah mati!!".
" Siang tadi ada manager Mbak, saya takut...
"Loh??takut kenapa??kamu gak bakal ditangkap koq?
" Oh..saya bukan takut ditangkap, Mbak..Saya takut, manager Mbak tahu, kalo mbak sudah membuat kesalahan fatal, pasti Mbak langsung dipecat...

Teller terperangah...

Ini beneran kisah nyata...
Lt 18 disebuah gedung yang berlokasi di Jakarta Selatan...

Oh iya, saking terkesannya, cerita ini juga saya jadikan catatan diprofile fesbuk saya...

Tetap Semangat!!

Senin, 15 Maret 2010

SEPUTAR PAOLO MALDINI

SEPULUH MOMENT TERBAIK PAOLO MALDINI

MILAN - Legenda AC Milan Paolo Maldini meninggalkan sepakbola dengan cara yang luar biasa. Paolo Maldini menorehkan banyak prestasi, baik di level klub maupun tim nasional. Dari semua yang sudah dicatatnya, kami rangkumkan sepuluh momen terbaik dalam karirnya.

10. Debut
-- 20 Januari 1985 - Udinese vs Milan (1-1) "Kamu ingin bermain di mana, kiri atau kanan?" tanya Nils Liedholm, pelatih AC Milan saat itu di jeda pertandingan. "Anda yang putuskan," jawab Paolo yang saat itu masih berusia 16 tahun. Pelatih Swedia itu kemudian memposisikannya di kanan mengisi tempat Sergio Battistini dan lahirlah seorang legenda.

9. Pertama Untuk Italia
-- 14 Juni 1988 - Italia vs Spanyol (1-0) Paolo Maldini semakin menancapkan cakarnya di sepakbola dunia dengan menjadi salah satu pemain yang paling dikenal mulai tahun itu. Saat itu dia berusia 19 tahun dan sekaligus mengantar Italia menang atas Spanyol 1-0 berkat gol tunggal Gianluca Vialli.

8. Scudetto Pertama
-- 15 Mei 1988 - Como vs Milan (1-1) AC Milan meraih gelar scudetto pertama mereka sejak musim 1978/79. Sukses di tahun ini juga menjadi awal bagi Maldini mengoleksi gelar dan medali juara.

7. Hancurkan Barcelona
-- 18 Mei 1994 - Milan vs Barcelona (4-0) Setelah kalah di tahun sebelumnya, Milan berhasil tampil di final Piala Champions berturut-turut. Barcelona yang menjadi lawan mereka dibuat tak berdaya di partai itu, terutama di barisan depan karena keberadaan Maldini di posisi bek. Setelah meluluhlantakkan Barca 4-0, Milan pun mengangkat tropi juara.

6. Penakluk Duo Brasil
-- 17 Juli 1994 - Brasil vs Italia (3-2) Paolo Maldini nyaris saja memenangi tropi Piala Dunia pertamanya di tahun itu. Sayang Italia kalah lewat drama adu penalti. Namun yang membuatnya spesial adalah kemampuan Maldini menghentikan duo terbaik Brasil, Bebeto dan Romario di waktu normal.

5. Kuartet Tangguh Italia
-- 12 Februari 1997 - Inggris vs Italia (0-1) Di tahun ini terbentuk lini belakang Italia paling tangguh di eranya, yang kemudian dikenal sebagai pertahanan gerendel. Paolo Maldini menjadi pengendali lini belakang dibantu Ciro Ferrara, Alessandro Costacurta dan Fabio Cannavaro. Sampai saat ini, ketangguhan empat pemain Italia itu belum ada yang bisa mengalahkan.
4. Hanya Tiga Bek? Tak Masalah
-- 29 Juni 2000 - Belanda vs Italia (3-1) Di momen ini Paolo Maldini kembali membuktikan ketangguhannya memimpin lini belakang Italia. Di semifinal Piala Eropa 2000 melawan Belanda yang kental dengan total football-nya, Maldini bisa menahan gempuran lawan meski hanya ditemani dua koleganya, Cannavaro dan Nesta, setelah di menit 35 Gianluca Zambrotta diusir keluar. Hebatnya, Maldini cs lolos ujian itu dan akhirnya menang dan lolos ke final lewat drama adu penalti.

3. Catat Rekor
-- 7 Oktober 2000 - Italia vs Rumania (3-0) Laga kualifikasi Piala Dunia 2002 itu menjadi partai spesial bagi Paolo Maldini karena dia mencatat caps terbanyak dengan 113 laga untuk Italia. Kemenangan 3-0 menjadi hadiah lain yang diterima Maldini setelah sebelum laga juga mendapat penghargaan berupa tropi spesial yang diberikan langsung oleh Giovanni Trapattoni, Cesare Maldini, Arrigo Sacchi dan Dino Zoff.

2. Dua Gol Kemenangan
-- 2 Oktober 2005 - Milan vs Reggina (2-1) Ketika lini depan tidak produktif, Paolo Maldini membuktikan dirinya juga bisa diandalkan untuk membawa timnya menang. Dia mencetak dua gol lewat kaki dan kepalanya dan membawa Milan meraih tiga poin atas Reggina berkat kemenangan 2-1.

1. Liga Champions Terakhir
-- 23 Mei 2007 - Milan vs Liverpool (2-1) Maldini mengangkat tropi juara untuk kali kedua sebagai kapten AC Milan di usia 38 tahun setelah menundukkan Liverpool 2-1 di Athena.

(sumber : goal.com)

MALDINI berpisah Dengan ACMILAN !
MILAN - Hubungan antara Paolo Maldini dengan AC Milan akhirnya resmi berakhir hari ini dengan dilangsungkannya konferensi pers perpisahan bagi bek veteran tersebut.
Maldini yang total telah bermain sebanyak 901 kali bagi Rossoneri dalam rentang waktu 24 tahun terlihat sangat emosional kala mengucapkan terima kasih ke semua pihak yang terlibat dalam karirnya. "Saya akan selalu menjadi pendukung Milan. Saya selalu memberikan yang terbaik bagi klub ini dan saya rasa saya pantas mendapatkan semua yang saya raih bersama Milan," katanya seperti dikutip oleh Sky Sport Italia.
Walau acara tersebut murni mengenai Maldini, ia masih menyempatkan diri untuk menjawab pertanyaan mengenai laporan tawaran dari Pep Guardiola yang mengajaknya bergabung di Barcelona dan tentu saja mengenai transfer Kaka ke Real Madrid.
"Saya merasa terhormat mengenai apa yang diutarakan oleh Guardiola, tetapi saya pikir masa depan saya bukan berada di Barcelona." "Transfer Kaka menandakan akan adanya perubahan besar-besaran di Milan. Ia adalah pemain pertama dengan tingkat tinggi yang dijual oleh Milan. Pemain seperti itu dulunya tidak akan pernah dilepas oleh klub dan saya rasa penjualan ini adalah pukulan cukup besar bagi klub dan para suporternya."
"Ia adalah salah satu pemain terbaik di dunia dan saya rasa keputusannya sangat logis. Tantangannya sekarang ada di Milan untuk menjadi juara Liga Champions tanpa Kaka." Mengenai ban kapten yang ditinggalkannya di San Siro, Maldini merasa kalau Massimo Ambrosini mempunyai kualitas dan karakter untuk menjadi kapten berikutnya.
Sementara ia juga berpendapat kalau Andrea Pirlo akan tetap memilih bermain bagi Milan daripada pindah ke Chelsea. "Saya percaya Massimo akan menjadi kapten baru Milan, tetapi semuanya akan tergantung pada keputusan Leonardo."

TOTTI : Hormatilah Maldini !!!
ROMA - Il Capitano AS Roma Francesco Totti mengecam tindakan tidak terpuji sejumlah fans Milan saat bek legensdarisnya Paolo Maldini memainkan laga terakhirnya di San Siro. Menurutnya, tradisi cemoohan para fans yang tidak puas dengan kinerja tim atau pemain andalannya harus segera dimusnahkan.
Ya, Maldini memang mendapat kado buruk dalam penampilan terakhirnya di San Siro. Pemicunya tak lain, kekalahan 2-3 yang dialami Rossoneri atas AS Roma. Seusai laga, fans yang seharusnya memberikan standing applause justru mencemooh Milan beserta Maldini yang gagal mengamankan tiket lolos otomatis ke Liga Champions msuim depan. Menyikapi fenomena ini, Totti pun berang.
Ikon klub yang mencetak gol penentu kemenangan Giallorossi pada duel tersebut pun mengecam sikap para Milaanisti yang dianggapnya tidak menghormati seorang pemain legendaris. "Sikap seperti ini (cemoohan-red) yang selalu kita lihat di pentas Serie A, harus segera diubah! Kita seharusnya menghormati tim dan permain kesayangan kita.
Apa yang dialami Maldini pada laga Minggu lalu, merupakan wajah negatif sepakbola Italia yang terus berlanjut," keluh Totti sebagaimana dikutip Corriere dello Sport, Selasa (26/5/2009). "Bagi pemain kami (Roma), Paolo selalu menjadi panutan.
Apapun hasilnya, sejumlah kecil fans tak bisa menghakimi apa yang mereka lihat pada pertandingan Minggu, hari dimana seorang pemain yang telah bermain selama 900 pertandingan dan mengabdikan dirinya hanya kepada satu klub mengucapkan selamat tinggal pada Stadion kebanggaannya," lanjut striker 32 tahun itu. "Saya jelas tak mengerti dan kecewa melihat pemandangan ini.
Paolo pantas mendapat pujian darai seluruh pelaku sepakbola Italia, mulai dari suporter, direktur klub serta pelatih. Rekor yang ditorehkan Maldini pastinya bakal sulit dicapai pemain manapun di dunia," tutup pemain bertinggi badan 180 cm itu. Pada pekan terakhir Serie A, Minggu (31/5/2009), Milan akan bertandang ke markas Fiorentina di Artemio Franchi.
Di bagian stadion yang disebut Curva Fiesole (tempat berkumpulnya fans Milan), para Milanisti dikabarkan bakal menggelar pesta perpisahan terakhir kepada bek veteran 40 tahun itu dengan memasang banner besar serta menyanyikan lagu perpisahan sesaat setelah pertandingan usai.

ALASAN ULTRAS CULUN !
MILAN - Untuk kali terakhir Paolo Maldini memimpin AC Milan di San Siro saat menghadapi AS Roma, Minggu (24/5) malam. Namun, perayaan itu tercoreng ulah sebagian pendukung usai peluit akhir pertandingan.
Maldini melakukan lap of honour untuk memberikan ucapan selamat tinggal kepada fans yang sudah mendukungnya selama 24 tahun ini. Tapi, saat melalui Curva Sud, Maldini dapat membaca jelas spanduk yang bernada janggal. "Untuk kegemilangan karir 25 tahun Anda, terima kasih dari dalam hati dari para pendukung bayaran," tulis spanduk itu.
Para pendukung juga menyanyikan Franco Baresi sebagai "satu-satunya kapten Milan". Sikap tersebut dilatarbelakangi kekalahan Milan dari Liverpool di final Liga Champions 2005 saat Rossoneri kehilangan gelar meski sudah unggul 3-0 pada babak pertama. Sekelompok Ultras sudah menanti kepulangan tim di bandara Milan dan Maldini murka karena protes mereka sambil menyebutkan sumpah-serapah.
Selain itu, kelompok Ultras Curva Sud sebenarnya sudah menyiapkan koreografi khusus untuk menghormati Maldini, tapi klub memilih mengambil alih semua bentuk perayaan dan menolak permintaan tersebut. Wakil presiden Adriano Galliani kerap mengutuk keinginan Ultras untuk mencampuri kebijakan klub dan tak ada bedanya dengan kali ini.
Pimpinan Ultras, Giancarlo Capelli, dengan nama julukan "Baron", memberi alasan terjadinya insiden itu dalam program televisi Controcampo. "Itu bukan protes," ujarnya. "Kami hanya ingin menjelaskan apa yang kami pikirkan tentang komentar dan perilakunya beberapa musim lalu. Kami tidak memprotesnya."

SELAMAT JALAN IL CAPITANO !!!

TERIMA KASIH IL CAPITANO CAMPIONE !!!

FLORENCE - Kota Florence menjadi saksi pertandingan resmi terakhir sang maestro lini belakang dari AC Milan, Paolo Maldini. Bek tengah dan kiri yang sudah berkarier bersama I Rossoneri selama 25 tahun itu, akhirnya mengakhiri petualangannya sebagai pemain.
Perpisahan itu ditandai dengan kemenangan Milan 2-0 atas tuan rumah Fiorentina, Minggu (31/5). Sebuah pencapaian luar biasa. Apalagi, Maldini tetap mampu menjaga performanya dengan prima di saat akhir kariernya. Mengawali debut bersama Milan pada 20 Januari 1985 lawan Udinese saat umurnya belum genap 17 tahun, Maldini langsung memesona.
Dia kemudian menjadi partner paten sang kapten Franco Baresi. Bahkan, Maldini akhirnya menggantikan posisi Baresi sebagai kapten, sekaligus ikon utama Milan. Maldini merasakan pertama kali meraih scudetto pada musim 1987-88. Dia juga menjadi bagian dari kekuatan The Dream Team Milan pada era 1980-an yang sulit terkalahkan.
Permainannya yang lugas, pergerakannya yang cepat, juga tackling yang akurat, menjadi kelebihannya. Selain itu, dia punya jiwa kepemimpinan yang besar. Semua itu membuat Maldini menjadi figur kuat, apalagi setelah Baresi pensiun. Selama kariernya, dia sudah mempersembahkan 7 scudetti, 5 trofi Liga Champions, 5 Piala Super Eropa, dan 1 FIFA Club World Cup, dan 2 Piala Interkontinental.
Selama kariernya, Maldini selalu setia membela Milan. Dia sudah memperkuat Milan dalam 647 pertandingan. Sang kapten ini hanya absen jika cedera. Selebihnya, dia menu wajib yang harus selalu berada di lapangan. Maldini juga pemain paling banyak membela timnas Italia. Dia sudah memperkuat Gli Azzurri sebanyak 126 kali. Sayang, dia menyatakan mundur dari timnas setelah Italia gagal di Piala Dunia 2002.
Padahal, saat itu dia masih diharapkan membela Italia. Dalam rentang kariernya, Maldini telah mendapat banyak penghargaan bergengsi. Sayang, dia belum pernah terlibat bersama timnas Italia juara Piala Dunia. Pada Piala Dunia 2006, Italia tampil sebagai juara. Sayang, Maldini tak menjadi bagian dari Gli Azzurri. ni menjadi "cacat" dalam kariernya. Namun, Maldini tak pernah menyesalinya. Baginya, petualangan yang sudah dia lakukan sejak 1985 sudah membuatnya puas sebagai pemain bola.
Wajar, kini dia bisa dengan mantap meninggalkan lapangan hijau, meski sempat tertunda pada tahun lalu. Dia tetap membawa sejuta kebanggaan, karena memang Maldini meninggalkan banuyak catatan indah dalam sejarah sepak bola. Selamat jalan Il Capitano. Semoga perjalanan hidupmu berikutnya seindah karier sebagai pemain sepak bola.

TRIBUT UNTUK MALDINI DARI FIORENTINA

FIRENZE - Pekan lalu, Paolo Maldini, mendapatkan penghormatan dari AC Milan ketika memainkan laga terakhirnya di Stadion San Siro. Akhir pekan ini hal yang sama akan dilakukan oleh Fiorentina.
Maldini yang telah memutuskan pensiun di akhir musim ini telah mengucapkan salam perpisahannya dengan San Siro dalam laga melawan AS Roma pada akhir pekan lalu. Namun itu bukanlah pertandingan terakhirnya bersama Milan. Laga terakhir sang kapten bersama Rossoneri baru akan dilakukan akhir pekan ini kala berhadapan dengan Fiorentina di Artemio Franchi.
Kubu La Viola pun berniat untuk memberikan penghormatan khusus untuk bek berusia 40 tahun ini. "Maldini pantas mendapatkan penghormatan dan kami pun berinisiatif untuk memberikannya," ujar Presiden Andrea Della Valle seperti dilansir Channel4. "Dia adalah salah satu simbol hebat untuk sepak bola.
Ia telah mendedikasikan waktu 25 tahun untuk Milan. Dia memberikan contoh yang sangat bagus sebagai seorang pria dan pemain," tandas pelatih Fiorentina, Cesare Prandelli. "Saya memiliki memori yang hebat tentangnya. Ketika ia masih muda, ia sudah menunjukkan karakter yang kuat. Maldini selalu menaruh respek kepada lawan dan itu adalah contoh yang harus ditiru," tambah Prandelli.
Perpisahan Maldini dengan San Siro sempat diwarnai dengan sebuah kejadian tak mengenakkan. Kala itu saat Maldini melakukan lap of honour usai peluit panjang dibunyikan, fans yang berkumpul di Curva Sud membentangkan spanduk besar yang isinya sama sekali tidak menunjuk apresiasi terhadap pengabdian sang kapten namun justru bernada melecehkan. Hal seperti itu tentunya diharapkan tak terjadi lagi di Artemio Franchi.

GUARDIOLA : Trofi ini untuk Paolo Maldini !

ROMA — Pelatih Barcelona, Pep Guardiola mendedikasikan trofi Liga Champions yang diraihnya kepada kapten AC Milan, Paolo Maldini. Itu sebagai bentuk penghormatannya kepada Maldini.
Tidak lupa, Guardiola juga memberikan penghormatan kepada sepak bola Italia sebagai tuan rumah final Liga Champions. Apalagi, ia juga pernah merumput di Serie A bersama AS Roma dan Brescia. "Saya mengalami kegembiraan besar. Sangat menyenangkan memenangi Liga Champions di Roma. Sebuah pelukan kepada seluruh warga Italia," tambahnya.
"Saya mendedikasikan ini kepada sepak bola Italia dan Paolo Maldini, yang tidak perlu khawatir karena ia mendapatkan segala penghormatan dari seluruh Eropa," ujar Guardiola. Guardiola mengenal Maldini saat ia membela Brescia (2001-2002) dan AS Roma (2002-2003). Tahu bahwa Maldini akan pensiun akhir musim ini, Guardiola pun merasa perlu menghormati sang legenda.

MALDINI jadi pelatih ? ... mungkin ! ...

MILAN - Musim ini akan menjadi musim terakhir Paolo Maldini sebagai pemain, dan laga AC Milan melawan Fiorentina di Artemio Franchi menjadi laga perpisahannya. Total, Maldini menghabiskan karirnya sebagai pemain selama 24 tahun.
Yang luar biasa, pemain yang kini berusia 40 tahun itu hanya membela satu klub selama dua dekade lebih berkarir sebagai pemain, yakni memperkuat AC Milan. 126 caps bersama timnas Italia, tujuh gelar scudetto dan lima tropi kompetisi antarklub Eropa disumbangkannya. Tapi yang paling istimewa adalah label yang dipasang banyak pihak pada dirinya sebagai pemain terbaik Italia yang pernah ada.
"Saya bangga dengan bagaimana cara orang menghormati saya. Saya sudah memberikan segalanya selama berkostum rossoneri," ujar Maldini beberapa waktu lalu. Yang menjadi pertanyaan kemudian bagaimana perjalanan karir Maldini selanjutnya?
Apakah dia akan meneruskan ke jenjang pelatih? Maldini sempat menolak kemungkinan menangani sebuah klub. Namun kini dia mempertimbangkan mengikuti jejak sang aya, Cesare Maldini, sebagai pelatih. "Belum ada keputusan dibuat. Saya masih ingin liburan," tukas Maldini.

Penghargaan Paolo Maldini

Bersama Milan
* Juara Serie-A: 1987-88, 1991-92, 1992-93, 1993-94, 1995-96, 1998-99, 2003-04
* Runner-up: 1989-90, 1990-91
* Coppa Italia: 2002-03
* Runner-up: 1984-85, 1989-90, 1997-98
* Piala Super Italia: 1988, 1992, 1993, 1994, 2004
* Runner-up: 1996, 1999, 2003
* Liga Champions: 1988-89, 1989-90, 1993-94, 2002-03, 2006-07, * Runner-up: 1992-93, 1994-95, 2004-05
* Piala Super Eropa: 1989, 1990, 1994, 2003, 2007 Runner-up 1993
* Intercontinental Cup: 1989, 1990, * Runner-up 1993, 1994, 2003
* FIFA Club World Cup: 2007
* Dubai Challenge Cup: 2009

Bersama Timnas Italia
* FIFA World Cup 1990: Urutan ketiga
* FIFA World Cup 1994: Runner-up
* UEFA Euro 1988: Urutan ketiga
* UEFA Euro 2000: Runner-up

Penghargaan Individu
* Under-21 European Footballer of the Year: 1989
* FIFA World Cup Team of the Tournament: 1994
* UEFA European Championship Team of the Tournament: 1996, 2000
* UEFA Champions League Final Man of the Match: 2003
* Serie A Defender of the Year: 2004
* FIFA 100
* UEFA Team of the Year: 2003, 2005
* FIFPro World XI: 2005
* UEFA Champions League Best Defender: 2007
* Italy captain: 1994-2002
* Italy all-time caps: 126

SEDEKAH CINTA

Sahabatku, apabila ada ajakan untuk berbagi, apa yang ada di pikiran anda? Boleh jadi anda akan berpikir tentang berbagi dana, pakaian layak pakai, sembako, susu, makanan atau bentuk material lainnya.

Berbagi atau sedekah materi adalah hal yang wajar karena memang sudah menjadi kebutuhan kita, tetapi berbagi tidak harus selamanya berupa materi CINTA-pun bisa kita bagi. wah ?

Pengalaman nyata dari ayah saya mungkin bisa menjadi pelajaran bahwa berbagi tidaklah mesti berbentuk material.

Setiap tahun, ayah saya punya kebiasan berkeliling ke berbagai panti asuhan dan rumah anak yatim. Kunjungan biasanya dilakukan dua kali. Awal bulan Ramadhan dan akhir bulan Ramadhan.
Kunjungan pertama adalah survey untuk mengetahui kebutuhan panti asuhan atau rumah yatim. Kunjungan kedua membawa bantuan sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan.

Ketika berkunjung ke salah satu rumah yatim, ayah angkat saya bertemu dengan seorang bocah bernama Nina.
"Nina, apa yang anakku mau sayang" begitu ayah saya membuka percakapan. "Nina mau baju baru?, sepatu baru?, tas baru? Atau apa nak? tambah ayah saya.
"Nggak ah… ntar om marah" jawab Nina.
"nggak sayang, om tidak akan marah" ayah saya menimpali.
"Nggak ah... ntar om marah" Nina mengulang jawabannya.

Ayah saya berpikir, pasti yang diminta Nina adalah sesuatu yang mahal. Rasa keingintahuan orang tua saya semakin menjadi.

Maka dia dekati lagi Nina sambil berkata, "ayo nak katakan apa yang kamu minta sayang"
"Tapi janji ya om tidak marah" jawab Nina manja.
"Om janji tidak akan marah sayang" tegas ayah saya.
"Bener om tidak akan marah" sahut Nina agak ragu.
Ayah saya menganggukkan kepala pertanda bahwa ia setuju untuk tidak marah.

Nina menatap tajam wajah ayah saya. Sementara ayah saya berpikir, apa gerangan yang diminta oleh Nina. "Seberapa mahal sich yang bocah kecil ini minta sampai dia harus meyakinkan bahwa saya tidak akan marah' pikir ayah saya. Sambil tersenyum orang tua saya mengatakan "ayo nak, katakan, jangan takut, om tidak akan marah nak."

Dengan terus menatap wajah ayah saya, Nina berkata; "bener ya om tidak marah." Sekali lagi ayah saya mengganggukan kepala. Dengan wajah berharap-harap cemas, Nina mengajukan permintaanya "om, boleh nggak saya memanggil ayah?"

Mendengar jawaban itu, tak kuasa ayah saya membendung air matanya. Segera dia peluk Nina dan mengatakan " tentu anakku.. tentu anakku...mulai hari ini Nina boleh memanggil ayah, bukan om"

Sambil memeluk erat ayah saya, dengan terisak Nina berkata "terima kasih ayah... terima kasih ayah..."

Hari itu, adalah hari yang tak akan terlupakan buat ayah saya. Dia habiskan waktu beberapa saat untuk bermain dan bercengkrama dengan Nina. Karena merasa belum memberikan sesuatu yang berbentuk material kepada Nina maka sebelum pulang, ayah saya berkata kepada Nina :

"anakku, sebelum lebaran nanti ayah akan datang lagi kemari bersama ibu, apa yang kamu minta nak?"

"Khan udah tadi, Nina sudah boleh memanggil ayah" sergah Nina.

"Nina masih boleh minta lagi sama ayah. Nina boleh minta sepeda, otoped atau yang lain, pasti akan ayah kasih."

Sambil memegang tangan ayah saya, Nina memohon "nanti kalau ayah datang sama ibu ke sini, saya minta kita foto bareng ayah, ibu dan kakak-kakak, boleh khan ayah?"

Tiba-tiba kaki orang tua saya lunglai, dia terduduk, bersimpuh di depan Nina.

Dia peluk lagi Nina sambil bertanya; "buat apa foto itu nak?"

Tanpa ragu Nina menjawab "Nina ingin tunjukkan sama temen-temen Nina di sekolah, ini foto ayah Nina, ini ibu Nina, ini kakak-kakak Nina."

Ayah saya memeluk Nina semakin erat, seolah ia tak mau berpisah dengan seorang bocah yang menjadi guru kehidupan di hari itu.

Terima kasih Nina, walau usiamu masih belia kau telah mengajarkan kepada kami tentang makna berbagi cinta.

Sahabat, sudahkah kita berbagi cinta dengan anak-anak kita ? istri atau suami kita ? atau orang-orang yang terdekat dengan kita dan orang-orang disekitar kita ?

Jangan sampai anak kita merasa tidak punya ayah karena sedikitnya waktu dan cinta kita yang tidak maksimal kita berikan padahal kita masih hidup satu atap bersama mereka
Jangan sampai anak kita merasa tidak punya ibu karena saking sibuknya acara dan pekerjaan di luar rumah sehingga cinta kita tidak terasakan oleh anak-anak kita
Jangan sampai adik kita merasa tidak punya kakak karena padatnya jadwal kuliah dan kerja sehingga kita lupa bahwa adik kita masih membutuhkan cinta

Relakah kita kalau anak-anak kita mencari cinta di jalanan, di cafe-cafe, di discotik, di mal-mal, karena di rumah tidak menemukan cinta, jika ini terjadi mereka akan menemukan Cinta Gombal yang akan menjerumuskan anak-anak kita di lembah hitam dan merenggut kehormatan dan kesucian anak kita yang tak ternilai harganya ?!, na’udzubillahi min dzaalik

Relakah kalau Suami atau Istri kita mencari Cinta lagi di luar rumah karena diantara kita tidak ada yang mau mengalah ? sibuk dengan urusan masing-masing. Data dan Paparan dibawah ini semoga dapat melanggengkan cinta diantara kita .

Di buku rekor Guinness 2005, Percy Arrowsmith dan Florence tercatat sebagai suami istri tertua di dunia. Mereka telah menikah selama 80 tahun. Percy berusia 105 tahun, sedangkan istrinya 100 tahun. Namun, keduanya masih saling mencintai. Apa rahasianya? “Sederhana!” kata mereka. “Kami tidak akan pergi tidur sebelum menyelesaikan konflik. Tidak enak tidur membawa kemarahan. Jika bertengkar, kami berusaha saling mengampuni sebelum larut malam, supaya hari itu bisa ditutup dengan ciuman dan genggaman tangan.”

Yoichi Chida, MD, Ph.D dari Departemen Epidemiologi dan Kesehatan Masyarakat, University College, London mengemukakan bahwa marah dan sikap permusuhan dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung koroner sebesar 19% pada orang sehat. Pada mereka yang sudah punya riwayat penyakit jantung sebelumnya, peningkatan ini mencapai 24%.

Selain dengan penyakit jantung, marah dan sikap permusuhan juga berkaitan dengan kematian, asma, dan paru-paru. Tingkat sikap permusuhan yang tinggi semakin mempercepat terjadinya penurunan alami fungsi paru-paru. Kesimpulan tersebut merupakan hasil analisis terhadap penelitian US Normative Aging Study kepada 670 laki-laki.


Seorang lelaki telah berkata kepada nabi SAW : "Berwasiatlah kepada ku." Sabda Rasulullah SAW: "Jangan kamu marah." Maka lelaki itu mengulangi kata-katanya berulang kali. Sabda Rasulullah SAW: "Jangan kamu marah". (HR. Bukhari)

"Marah itu dari setan, maka apabila salah seorang di antaramu marah dalam keadaan berdiri duduklah, dan apabila dalam keadaan duduk maka berbaringlah." (HR Asy-Syaikhany).

Berbagilah cinta, karena itu lebih bermakna dibandingkan dengan sesuatu yang kasat mata.
Berbagilah cinta, maka kehidupan anda akan lebih bermakna.
Berbagilah cinta agar orang lain merasakan keberadaan kita di dunia ini.
http://www.rumah-yatim-indonesia.org

KISAH SEEKOR KELINCI

Seekor kelinci sedang duduk santai di tepi pantai, Tiba tiba datang seekor rubah jantan besar yang hendak memangsanya, Lalu kelinci itu berkata: "Kalau memang kamu berani, hayo kita berkelahi di dalam lubang kelinci, Yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan menang."

Sang Rubah jantan merasa tertantang, "dimanapun jadi, Masa sih
kelinci bisa menang melawan aku?" Merekapun masuk ke dalam sarang Kelinci, Sepuluh menit kemudian sang kelinci keluar sambil menggenggam Setangkai paha rubah dan melahapnya dengan nikmat.

Sang Kelinci kembali bersantai, Sambil memakai kaca mata hitam dan topi pantai Tiba tiba datang se-ekor serigala besar yang hendak memangsanya, Lalu kelinci berkata : "Kalau memang kamu berani, hayo kita berkelahi di dalam lubang kelinci, Yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan menang. "Sang serigala merasa tertantang, dimanapun jadi, Masa sih kelinci bisa menang melawan aku?"

Merekapun masuk ke dalam sarang kelinci, Lima belas menit kemudian sang kelinci keluar sambil menggenggam Setangkai paha serigala dan melahapnya dengan nikmat.

Sang kelinci kembali bersantai, Sambil memasang payung pantai dan merebahkan diri diatas pasir, Tiba tiba datang seekor beruang
besar yang hendak memangsanya, Lalu kelinci berkata: "Kalau memang kamu berani, hayo kita berkelahi di dalam lubang kelinci, Yang kalah akan jadi santapan yang menang, dan saya yakin saya akan menang. "Sang Beruang merasa tertantang, "dimanapun jadi, Masa sih kelinci bisa menang melawan aku?" Merekapun masuk ke dalam sarang kelinci, Tiga puluh menit kemudian sang kelinci keluar sambil menggenggam Setangkai paha Beruang dan melahapnya dengan nikmat.

Pohon kelapa melambai lambai, Lembayung senja sudah tiba, habis
sudah waktu bersantai, Sang Kelinci melongok kedalam lubang kelinci, sambil melambai "Hai, keluar, sudah sore, besok kita teruskan!!"

Keluarlah seekor harimau dari lubang itu, sangat besar badannya.
Sambil menguap Harimau berkata " Kerjasama kita sukses hari ini, kita makan kenyang Dan saya tidak perlu berlari mengejar kencang."

NB:
The Winner selalu berfikir mengenai kerja sama, sementara The Looser selalu berfikir bagaimana menjadi tokoh yang paling berjaya.

Untuk membentuk ikatan persahabatan dan persaudaraan harus ada kerendahan hati dan keikhlasan bekerja sama: (MESKIPUN) DENGAN SESEORANG YANG KELIHATANNYA TIDAK LEBIH BAIK DARI KITA

Lydia
www.houseofbeads. multiply. Com

Dikirim oleh Ibu Korina Santi

Cerita Tentang Putri Qara

Diceritakan bahwa Putri Qara adalah istri saudagar kaya Amenhotep, berasal dari keluarga sederhana, tapi pintar, bijaksana dan berbudi pekerti yang baik. Karena ia berasal dari keluarga yang lebih miskin dibanding dengan suaminya, ia sering diperlakukan dengan tidak selayaknya, sampai suatu hari ia dan suaminya pergi ke desa nelayan dan melihat ada seorang nelayan yang miskin dan istrinya. Nelayan tersebut sangat miskin dan bahkan untuk membeli jala yang baru untuk mengganti jalanya yang robek pun ia tidak mampu. Istri nelayan tersebut adalah orang yang pemboros, malas dan suka berjudi, seluruh penghasilan suaminya digunakannya untuk berfoya-foya.

Melihat kenyataan seperti itu, Putri Qara berkata kepada suaminya, bahwa seharusnya istri nelayan tersebut membantu memperbaiki jala suaminya. Amenhotep, menentang pendapat istrinya, mereka berdebat, sehingga Amenhotep marah dan kemudian memanggil nelayan miskin tersebut. Amenhotep menukarkan Putri Qara dengan istri nelayan tersebut.

Putri Qara sedih karena terhina, suaminya memperlakukan seolah-olah dia adalah barang yang bisa dipertukarkan semaunya. Sang nelayan tertegun dan tidak berani membantah, karena Amenhotep terkenal kejam dan sadis karena kekayaannya.

Putri Qara rajin membantu suaminya yang baru dalam bekerja. Karena kepandaian dan kebijaksanaan Putri Qara, lambat laun sang nelayan menjadi kaya. Sampai suatu ketika ada seorang tua dengan baju compang-camping dan tidak terurus datang ke rumah Putri Qara, pelayan di rumah tersebut mengenalinya sebagai Amenhotep. Amenhotep kemudian melepas terompahnya dan meletakkan di meja kecil di sudut rumah Putri Qara. Oleh pelayan, terompah tersebut diberikan pada Putri Qara dan menceritakan kondisi pemiliknya, sang Putri mengenali terompah tersebut dan memerintahkan pelayannya untuk memberikan pada Amenhotep baju baru, terompah baru dan 3 keping uang emas ditambah pesan : “Aku tidak diwarisi kekayaan tetapi budi pekerti, kebijaksanaa dan kemauan untuk bekerja”.

Amenhotep menerima pemberian itu dengan penyesalan akan tindakannya di masa lalu, karena egonya dia menukar istrinya yang baik dan bijaksana dengan seorang wanita yang hanya bisa menghamburkan harta suaminya.

*Cerita tersebut sederhana, tapi menyentuh karena ternyata begitu besar pengaruh seorang istri untuk suaminya.

Oleh karenanya, hai wanita dampingi dan dukunglah pria dengan bijaksana, dan hai pria perlakukanlah wanita dengan penuh kasih, karena pada setiap pria yang sukses pasti terdapat seorang wanita yang mendukungnya dengan bijaksana.

[ emotivasi.com ]

Sejarah Milanisti Indonesia

Dimulai dari milis, berlanjut ke kopi darat. Dari kopi darat, tercetuslah gagasan membentuk komunitas. Dari kesamaan menggilai AC Milan, maka lahirlah Milanisti Indonesia. Itulah gambaran singkat terbentuknya Milanisti Indonesia.

Setelah lama berbagi informasi dan berdiskusi melalui milis, pada awal tahun 2003, bertemulah beberapa anggota milis untuk saling mengenal. Dari obrolan awal yang hanya dihadiri oleh 6 orang, ide membentuk komunitas fans Rossoneri kian kuat. Berawal dari hal tersebut maka diadakanlah pertemuan kedua yang dihadiri 10 orang pada 16 Maret 2003. Dibidani Jamzer, Ronald, Arif Ikram, Lena, Ajung, Toel Maldini, Harris Nasution, Toni, Decy dan Gugun, kesepuluh orang tersebut bersepakat pada hari itu juga mendirikan Milanisti Indonesia dan terpilihlah Arif Ikram sebagai presiden pertama Milanisti Indonesia.

Wadah terbentuk, kegiatan pun digelar. "Standar" saja, acara kumpul-kumpul resmi pertama Milanisti Indonesia adalah nonton bareng alias Nobar. Bekerja sama dengan salah satu tabloid olahraga, Milanisti Indonesia berkumpul untuk menyaksikan bersama-sama duel semifinal Liga Champions 2003, yang kebetulan menghadirkan laga derby della Madonnina. Dari nobar tersebut, Milanisti Indonesia mulai dikenal lebih luas. Dengan momentum AC Milan tampil sebagai juara Eropa 2003, pendaftaran member semakin bertambah hingga mencapai 200-an orang, termasuk yang berasal dari daerah-daerah di luar Jakarta. Sampai dengan akhir tahun 2003 Milanisti Indonesia mencatat 15% member yang berasal dari luar Jakarta.

Pada era kepemimpinan Arif Ikram, eksistensi Milanisti Indonesia ditanam, disebarluaskan, dan dikuatkan, antara lain dengan melakukan aktivitas gathering, maka titik berat pengurus baru lebih kepada pembenahan internal, dan juga meresmikan nama Milanisti Indonesia, dengan lebih menguatkan status hukumnya.

Setahun kemudian, tepatnya menjelang akhir 2004, tampuk kepemimpinan Milanisti Indonesia berpindah tangan. Karena kesibukan, Arif Ikram menyerahkan kepemimpinan kepada James Ricky Tampubolon (Jamzer).

Pada pertengahan 2006 diadakan pemilihan umum presiden Milanisti Indonesia yang pertama kali. Mungkin ini adalah proses demokrasi pertama di kalangan komunitas fans club yang ada di Indonesia. Pada saat itu ada tiga calon (Tommy, Filbert, dan Rival) yang dipilih oleh kurang lebih 600 anggota. Setelah diadakan pemungutan suara, akhirnya terpilih Filbert Barnabas sebagai Presiden Milanisti Indonesia periode 2006-2008.

Pada masa inilah Milanisti Indonesia berkembang tidak hanya di Jakarta, tapi juga sampai keluar daerah. Hingga saat ini Milanisti Indonesia telah meresmikan tiga sezione (Bandung, Yogyakarta dan Cirebon). Puncak perayaan ulang tahun kelima yang diadakan di Cirebon, dihadiri lebih dari 200 orang member dari empat sezione, di antaranya Jakarta, Yogyakarta, Bandung dan tuan rumah Cirebon.

Sampai saat ini anggota Milanisti Indonesia masih didominasi oleh kaum adam. Tapi, bukan berarti kami melupakan kaum hawa. Terbukti sejak akhir tahun 2007 Milanisti Indonesia membentuk tim futsal wanita, yang diberi nama Milanisti Angel. Tercatat sudah beberapa kali Milanisti Angel tampil di ajang persahabatan. Saat ini Milanisti Angel melakukan latihan rutin tiap bulannya di IBM Hanggar Futsal, Pancoran, Jakarta Selatan, yang sekaligus sebagai homebase Milanisti Indonesia.

Prinsip Milanisti Indonesia sama dengan AC Milan, yaitu: kekeluargaan. Hal itulah yang coba kami tanamkan kepada para anggota. Masa lima tahun telah Milanisti Indonesia lalui. Banyak sekali rintangan yang telah kami hadapi. Mudah-mudahan di tahun-tahun yang akan datang Milanisti Indonesia akan tetap melewati semua rintangan yang menghadang, sehingga bisa terus eksis dan bahkan bisa diakui, bukan saja di Indonesia tapi juga di Italia.

BERITA TERBARU ACMILAN

Ancellotti : ACMILAN SCUDETTO

LONDON — Pelatih Chelsea, yang juga pernah menangani AC Milan, Carlo Ancelotti, menilai mantan timnya itu akan bangkit dari kegagalan di Liga Champions dan menjadikannya motivasi untuk merebut scudetto. Ia yakin Milan mampu.
Milan tersingkir di babak 16 besar Liga Champions dengan kekalahan agregat 2-7 dari Manchester United (2-3, 0-4). Scudetto pun menjadi ajang paling bergengsi yang mungkin diraih Milan musim ini. "Kekalahan 0-4 yang dialami Milan sangat buruk, terutama bagi mereka yang mendukung klub itu seperti diriku.
Selama bertahun-tahun, Milan telah menjadi salah satu klun top Eropa. Namun, ada satu malam di mana segalanya salah," ulas Ancelotti. "Scudetto? Milan sekarang bisa berkonsentrasi penuh kepada Serie-A dan empat poin tak cukup untuk menghentikan kepercayaan bahwa Milan mampu (meraih scudetto)," lanjutnya.
Mengacu klasemen, Milan jelas berpeluang untuk itu. Meski berada di posisi kedua dengan 55 poin, atau cuma terpaut empat angka dari Inter Milan. Jarak itu akan terkikis sampai satu angka bila Milan mampu mengandaskan Chievo Verona, Minggu (14/3/2010).

sumber : kompas.com

Costacurta ingin melatih ACMILAN

MILAN – Masa depan Leonardo Araujo bersama AC Milan terancam. Mantan bintang I Rossoneri Alessandro Costacurta mengaku siap menggantikan posisi Leonardo. Benarkah? Milan baru saja menerima hasil buruk di Liga Champions.
Wakil Italia harus rela dihancurkan Manchester United 4-0 pada pertemuan kedua babak 16 besar Liga Champions musim ini. Kekalahan itu semakin membuat masa depan Leonardo bersama Milan terancam. Namun, manajemen I Rossoneri tak perlu lama mencari pengganti untuk membesut Massimo Ambrosini dkk.
Pasalnya, Costacurta menyatakan kesiapan untuk kembali ke San Siro. “Hubungan saya dengan Milan memang luar biasa. Jadi, hal itu yang membuat saya ingin kembali ke tim ini,” papar Costacurta.
“Impian saya adalah menjadi pengganti Leonardo,” tandas mantan pemain belakang andalan Milan yang pernah menjadi asisten Carlo Ancelotti di San Siro tersebut kepada Il Sole 24 Ore, Kamis (11/3/2010).

sumber : okezone.com

ACMILAN tak butuh revolusi

MILAN - Keoknya AC Milan di tanga Manchester United membuat Carlo Ancelotti berkomentar. Mantan pelatih Rossoneri itu mengatakan, wajar jika Milan takluk dari MU dan mereka tak butuh revolusi pemain. Setelah takluk 2-3 di pertemuan pertama di San Siro, Milan tak mampu bangkit kala bersua MU di Old Trafford, Kamis (11/3/2010) dinihari WIB. I
l Diavolo pun takluk empat gol tanpa balas. Menurut Ancelotti, kekalahan tersebut dirasa wajar sebab penampilan MU belakangan memang tengah menanjak. Sebaliknya, Milan berlaga di Old Trafford tanpa sejumlah pemain andalannya, membuat penampilan mereka menjadi timpang.
"Milan berhadapan dengan Manchester United, sebuah klub dengan skuad yang berkualitas dan tengah memiliki performa yang hebat saat ini," ujar Ancelotti kepada Sky Italia. "Di atas semua itu, mereka kehilangan beberapa pemain penting seperti Alexandre Pato dan Alessandro Nesta," lanjut manajer Chelsea ini.
Acelotti pun menyebut bahwa kekalahan tersebut tak berarti Milan harus membenahi skuadnya. Belakangan beredar kritik bahwa penjualan Kaka pada awal musim adalah sebuah kesalahan yang berimbas kepada melemahnya kekuatan Milan.
"Saya pikir Milan tak butuh revolusi. Faktanya, mereka memiliki pemain-pemain muda berbakat seperti Luca Antonini, Pato, Thiago Silva dan Ignazio Abate." "Mereka hanya butuh pengalaman saja," cetus Ancelotti.

sumber : detiksport.com

SEKS SELAMA KEHAMILAN

Selama kehamilan mungkin banyak pendapat dan pernyataan seputar seks. Bolehkah kegiatan seks dilakukan selama kehamilan. Posisi bagaimanakah yang aman ? Para ahli mengatakan bahwa wanita sebaiknya menghindari untuk berada dalam posisi berbaring miring dengan bertumpu pada sisi kanan badan untuk waktu yang lama, terutama setelah kehamilan mencapai usia 16 minggu. Berikut ini ada beberapa posisi aman yang dapay dicoba dengan pasangan selama masa kehamilan.
· Posisi menyendok (spooning), akan menjadi posisi yang paling nyaman, karena tidak ada tekanan di perut dan Anda bisa bergerak dengan lebih leluasa. Pasangan pria dapat memposisikan diri di belakang istri dan mencoba berbagai sudut yang memungkinkan adanya penetrasi.
· Posisi saling menyampingi (side by side), memungkinkan lebih banyak lagi kontak secara fisik daripada posisi menyendok, tapi penetrasi akan sedikit lebih sulit dilakukan. Mungkin cara terbaik untuk membantu penetrasi adalah Anda saling mengaitkan kaki ke pantat pasangan
· Posisi Woman-on-Top memberikan kemungkinan di mana istri akan lebih bisa mengendalikan kedalaman dan sudut penetrasi. Dalam usia kehamilan yang lebih tua, Anda akan lebih mudah merasa capek jika berhubungan dengan posisi ini.
· Posisi rear entry, dianggap sebagai posisi terbaik untuk perangsangan G-Spot dan adalah sebagai posisi paling nyaman, karena posisi ini tidak membutuhkan banyak berubah.
· Posisi di tepi tempat tidur, menawarkan berbagai kemungkinan untuk kenyamanan hubungan seksual selama kehamilan. Istri dapat berbaring di tempat tidur (dengan bertumpu pada punggung atau samping badan) di tepian tempat tidur dan suami berada di samping tempat tidur baik dalam posisi berdiri maupun tegak.