FORZA ACMILAN PER SEMPRE !!!

Cassano Debut, Milan Hantam Cagliari

CAGLIARI - Debut Antonio Cassano bersama AC Milan berlangsung sempurna. Meski hanya masuk sebagai pemain pengganti, Cassano sanggup menyumbangkan satu asisst yang membantu Milan menang 1-0 atas Cagliari pada lanjutan laga Serie-A, Kamis (6/1/2011).
Dengan kemenangan ini, Milan masih bertengger di singgasana dengan 39 poin, unggul lima angka dari Lazio di peringkat kedua. Bertandang ke Cagliari, Milan menduetkan duo Brasil di depan, yakni Robinho dan Alexandre Pato. Adapun Zlatan Ibrahomivic harus absen karena akumulasi kartu kuning.
Laga dimulai dengan tempo lambat. Bola lebih banyak berputar-putar di tengah. Peluang emas pertama baru lahir di menit ke-32 melalui usaha Michele Canini. Melalui tendangan penjuru, Andrea Cossu melepas umpan matang yang ditanduk Canini ke gawang Juve. Sial bagi tuan rumah, usaha Canini digagalkan tiang gawang.
Usai jeda, Milan masih kesulitan menembus barikade pertahanan Cagliari. Meski mampu mendominasi laga, Clarence Seedorf dan kawan-kawan tak mampu menciptakan banyak peluang yang mengancam kiper Michael Agazzi. Adapun Cagliari yang lebih banyak bertahan justru lebih menebarkan ancaman melalui serangan baliknya.
Adalah Nene dan Alessandro Matri yang melepaskan dua tembakan akurat. Sayang, semuanya mentah di tangan Christian Abbiati. Melihat timnya kesulitan, pelatih Massimiliano Allegri coba memasukkan Cassano. Usaha ini berbuah maksimal karena Cassano-lah yang berjasa melepas umpan matang kepada Rodney Strasser untuk menjebol gawang Cagliari di menit ke-85.

Susunan pemain
Cagliari: Michael Agazzi; Davide Astori, Michele Canini, Alessandro Agostini, Francesco Pisano; Daniele Conti, Andrea Cossu, Andrea Lazzari (Davide Biondini 48), Radja Nainggolan; Nenê, Alessandro Matri

AC Milan: Christian Abbiati; Thiago Silva, Daniele Bonera, Luca Antonini, Ignazio Abate; Clarence Seedorf, Alexander Merkel (Antonio Cassano 74), Massimo Ambrosini, Gennaro Gattuso (Rodney Strasser 58), Robinho, Pato 

Allegri: Milan Menang Semaunya

MILAN - Manajer AC Milan, Massimiliano Allegri, mengatakan, jika mau, timnya bisa memenangi pertandingan sulit. Hal itu berkaitan dengan pertandingan Serie-A antara Cagliari dan Milan, di San Elia, Kamis (7/1/2011).
Milan menang 1-0 berkat gol gelandang berusia 20 tahun, Rodney Strasser. Berkat itu, Milan duduk di puncak klasemen dengan 39 poin, atau unggul lima angka dari pesaing terdekat, Lazio. "Ini hasil besar, terutama karena gol dicetak oleh Rodney Strasser, pemain dari akademi pemain muda (Milan)," ujar Allegri.
"Ini adalah alasan lain bagi klub ini untuk berbangga, karena itu berarti kami bekerja dengan baik. Sangat sulit meraih kemenangan ini dan kami mengawali musim (dengan semangat) seakan-akan kami finis di urutan terakhir,". "Tim ini membuktikan, ketika kami mau, dalam keadaan sulit pun, kami bisa membawa pulang poin penuh," paparnya.

Ini Alasan Dinho Akhirnya Meninggalkan Milan

MILAN – Ronaldinho akhirnya buka suara terkait keputusannya meninggalkan AC Milan meski masih menyisakan kontrak enam bulan. Dinho ternyata sudah memikirkan kepergiannya setelah Leonardo Araujo hengkang akhir musim lalu.
Keputusan manajemen Milan mendepak Leonardo ternyata amat disayangkan Dinho. Hal ini diakuinya saat menggelar konferensi pers bersama Milan. “Saya bahagia dengan kepemimpinan Leonardo, tapi kepergiannya dan perubahan sistem membuat saya memutuskan kembali ke Brasil,” ujar Dinho yang didampingi agennya, Roberto De Assis, serta wakil presiden Adriano Galliani.
“Saya masih merasa menjadi bagian penting untuk Piala Dunia Brasil empat tahun mendatang. Saya bicara dengan Galliani, dia menghargai permintaan saya dan itu membuat saya senang,” lanjut mantan pemain terbaik dunia. “Saya menjalani pengalaman luar biasa dan setelah dua setengah musim, saya hanya memiliki memori indah bersama Milan,” kenang mantan pilar Barcelona, disitat Football Italia, Jumat (7/1/2011).
Dalam kesempatan tersebut, Dinho juga menegaskan belum mengikat kontrak dengan klub yang meminatinya, Gremio, Palmeiras, Corinthians dan Flamengo. “Saya masih bicara dengan empat klub tesebut. Hal tersulit adalah meyakinkan Milan. Saya meminta mereka lebih sabar karena kliennya saya ingin menang di Brasil, tapi kami sulit mencapai kesepakatan,” jelas agen De Assis.