PROKLAMASI

PROKLAMASI
INDONESIA

Minggu, 08 Agustus 2010

Pemerintah Yang Tak Peduli Dengan Rakyat

Metrotvnews.com, Bogor: Anda masih ingat dengan Indra Azwan? Ialah lelaki yang nekat jalan kaki dari Malang, Jawa Timur, ke Jakarta, demi menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Kini ia harus kembali ke kampung halaman membawa kekecewaan karena niatannya tidak terpenuhi.

Kedatangan Indra ditolak petugas pengamanan di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat. Lepas magrib, ia menyambangi kediaman Presiden. Ia mencoba meminta izin masuk. Ia ingin bertemu Kepala Negara barang sebentar saja. Namun, langsung ditolak.

Sebenarnya Indra ingin menyapa Pak Yudhoyono untuk mencari keadilan atas kematian putranya. Pada 1993 lalu, anaknya tewas karena ditabrak oknum polisi. Apalacur, niat menyampaikan aspirasi tidak disahuti. Indra pun dengan langkah lunglai memilih kembali ke Malang dengan jalan kaki.

Selama perjalanannya menyusuri pinggiran Arteri, Cibubur, Jawa Barat, Indra tak henti bergumam. Ia mengeluh karena tidak adanya perhatian Presiden Yudhoyono berikut hukum di negara ini. Betapa tidak, ia heran mengapa polisi yang menabrak putranya 17 tahun lalu tidak mendapat hukuman dari instansinya.

Indra pulang, pengamanan Puri Cikeas sendiri langsung diperketat. Personel polisi ditambah di depan gerbang jalur Gunung Putri Wana Herang, Cikeas. (Nur Cholis/*****)

http://www.metrotvnews.com/index.php/metromain/news/2010/08/07/25461/Ditolak-Temui-Presiden-Indra-Pulang-ke-Malang-Jalan-Kaki/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar