PROKLAMASI

PROKLAMASI
INDONESIA

Senin, 01 Maret 2010

NELAYAN INDONESIA TERPINGGIRKAN !

Nelayan Indonesia Terpinggir? Lah..Katanya Negara Maritim…

DULU, ada nyanyian seperti ini: ‘nenek moyangku orang pelaut….’ – Anda tentu masih ingat dengan lagu yang bercerita soal kebanggaan kita pada maritim kita. Tapi itu dulu. Sekarang? Nelayan kok kok makin terpinggi ya?
Tapi ada ‘sedikit’ kabar gembira nih untuk nelayan Indonesia. Dalam rapat Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad di ruang rapat komisi IV, anggota dewan menyarankan pengembangan potensi kelautan Indonesia .
Salah satu anggota Komisi IV asal Fraksi Partai Golkar Siswono Yudohusodo mengatakan bahwa potensi perikanan ikan tangkap laut nusantara lebih besar ketimbang perikanan budidaya terutama di areal ZEE. Sangat disayangkan jika potensi ini dilewatkan begitu saja bahkan malah kapal asinglah yang menangguk untung karena menangkap ikan di kawasan itu.
Dalam kacamata Siswono, penyebabnya adalah karena kapal nelayan Indonesia yang kurang modern dibanding kapal nelayan asing. Kondisi kapal yang seadanya, belum bisa optimal dalam menangkap ikan di perairan dalam. Belum lagi terjangan ombak yang besar.
“Nelayan kita perlu dibantu kapal modern agar bisa mengakses areal ZEE, karena potensi produksi ikan tangkap di masa depan jauh lebih besar dari pada budidaya,” ujar Siswono lagi. Untuk itu sasaran KKP kali ini diupayakan dapat diarahkan pada bantuan armada bagi kapal-kapal nelayan tradisional.
Menteri KKP Fadel Muhammad mengatakan bahwa meski target ikan budidaya mencapai 300% bukan berarti mereka melupakan potensi ikan tangkap. “Akan dilakukan perbaikan-perbaikan kapal nelayan, juga program budidaya ikan di laut,” ujarnya menjanjikan. Yah, semoga bukan janji surga yaaaa….[ameL]

Tidak ada komentar:

Posting Komentar