PROKLAMASI

PROKLAMASI
INDONESIA

Sabtu, 20 Februari 2010

Arti Persahabatan

Setahun yang lalu, Arif selalu bersama dengan teman-temannya di kelas dengan penuh senyuman dan canda tawa. Dalam setiap kegiatan ia lalui bersama, mulai dari belajar, bermain, membuat PR dan mengerjakan tugas-tugas sekolah lainnya. Arif seorang pelajar SMA yang pintar bergaul, sabar, tidak suka marah dan suka membantu teman saat kesulitan. Namun, belakangan ini Arif jarang masuk sekolah dan suka menyendiri. Berbeda dengan sebelumnya, kesedihan selalu menempel dalam wajahnya. Ia bahkan sering terlihat menagis dalam kesendiriannya itu, tapi ia terus menutupinya. Ia selalu berusaha menghindar saat teman-temannya mendatanginya. Tidak ada satu pun teman yang mengetahui apa penyebabnya.

Perubahan besar pada Arif ini terjadi setelah ia mengetahui kalau dirinya terkena penyakit tumor otak. Dokter telah memvonis bahwa usianya tidak akan bertahan lama lagi. Berbagai pengobatan telah dijalaninya, mulai dari terapi obat-obatan, radiasi dan khemoterapi. Namun, semua itu tidak membawa hasil yang menggembirakan. Kondisi Arif terus melemah setiap harinya. Akibat dari tindakan perawatan itu, rambut hitam Arif mulai rontok satu persatu hingga habis seluruh tempelan rambut di kulit kepalanya. Kejadian itu dapat diketahui temannya karena dalam waktu cukup lama Arif tidak masuk sekolah. Teman-temannya pun berdatangan untuk menjenguk dan mengetahui kondisi Arif.

Setelah beberapa minggu menjalani perawatan di rumah sakit. Arif mulai masuk sekolah kembali. Ia tampak semakin asing bagi teman-temannya dengan kepalanya yang gundul dan terlihat mencolok di antara kumpulan orang. Hati Arif semakin sedih dan malu, ketika ia menjadi pusat perhatian dan bahan pembicara seluruh murid SMA. Ia selalu tertunduk dan tidak berani melihat orang-orang sekitar yang dilaluinya ketika berjalan. Teman-teman bermainannya berinisiatif untuk menghibur Arif. Mereka akhirnya berkumpul dan berdiskusi bersama tanpa sepengetahuan Arif.

Keesokan harinya, Arif masuk ke ruang kelas disambut teman-teman dengan senyum dan teriakan. Arif sangat kaget ketika melihat semua teman laki-laki di kelasnya dengan kepala gundul.

“Arif, tetaplah tegar.... Kuatkanlah hatimu..... Kami selalu bersamamu dan terus mendukungmu.....”

Jatuhlah air mata Arif yang tak terbendung, mengalir dan membasahi pipinya. karena melihat dorongan semangat yang diberikan dari teman-temannya. Arif mulai bisa bermain kembali bersama teman-temannya walau tidak sekuat dulu.

Kini Arif telah tiada. Ia meneteskan air mata terakhirnya dengan bahagia. Kepergian Arif membawa duka yang sangat mendalam bagi teman-temannya. Mereka kehilangan seorang teman terbaik yang pernah ada dalam hidup meraka. Arif akan selalu ada dalam hati mereka.

“Selamat jalan kawanku...... Arif.”

Sahabat yang mulia,

Begitu pentingnya nilai persahabatan yang ada di dalam hidup kita. Sebuah nilai kebersamaan yang mampu memberikan semangat dalam menjalani kehidupan dengan bahagia. Walau seseorang telah tiada, mereka akan selalu terkenang dalam hati sahabat dan orang-orang yang disayanginya karena nilai sebuah persahabatan itu.

Bersama-sama, berikanlah semangat dan dorongan dalam hidup teman kita dalam menghadapi permasalahannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar